Forum Diskusi dan Konsultasi
Kami terbuka untuk pendapat, pertanyaan, dan masukan terkait dengan substansi Metode Penelitian Sosial dan Administrasi.
Leave a response and help improve reader response. All your responses matter, so say whatever you want. But please refrain from spamming and shameless plugs, as well as excessive use of vulgar language.
saya sedang mengerjakan tugas akhir mengenai belanja online (kuantitatif), saya sedang bingung populasi dan sampel apa yang cocok untuk penelitian ini, kemudian apakah probability sampling atau non-probability yang dipakai?
Akan lebih baik, bagi saya mengetahui fokus penelitian Saudari. Apa problem statement atau research question yang sudah saudari rumuskan?. karena metode sampling yang kita pilih dipengaruhi banyak faktor, yang diantaranya adalah fokus penelitian (juga tentu saja tujuan penelitian), waktu yang kita miliki, biaya dan tingkat akurasi data yang kita harapkan.
sebagai patokan awal saja, dan khususnya jika tugas yang Saudari maksud adalah skripsi, sangat menguntungkan bagi Saudari memilih populasi yang jelas unsur-unsur didalamnya. Hal ini akan sangat membantu Saudari dalam penyusunan sampling frame dan dalam pemilihan sampel penelitian.
Saya mau bertanya, saya telah mengajukan judul untuk proposal saya ke dosen , tetapi si dosen mengatakan ” topik yang saya kerjakan sudah terlalu sering ”
Lalu saya tanyakan kepada dosen itu apakah saya menambahkan variabel x nya lagi atau saya mengganti variabel y nya ?
Tapi si dosen menjawab “silahkan kamu baca buku metodelogi ”
Jadi yang mau saya tanya kan , menurut aspori apa maksud dari dosen itu dengan menyuruh saya membaca buku metodologi?
Apakah saya salah dengan cara penulisan ? Atau salah dalam penyusunanna ? Atau bagaimana ?
Mestinya kamu tanya lebih lanjut ya ke dosenmu itu. Tetapi sepertinya agak unik juga beliau.
Saya coba jawab ya. Kalau fokus dosen adalah Topik, maka masalahnya pada topik yg kamu pilih. Mungkin sudah cukup jenuh, mahasiswa yang mengambil topik tersebut untuk stugas akhir. Mengapa kemudian diminta untuk baca metodologi lagi? Karena dalam metodologi ada bahasan tentang perumusan fokus penelitian. Fokus diturunkan dari topik penelitian. Coba kamu cari topik lain yg belum jenuh. Atau topik yang sama tetapi didekati dengan perspektif yang beda. Sebagai contoh, topik tentang kinerja. Banyak teori yang bisa digunakan untuk mengukur kinerja. Gunakan salah satu teori tersebut yg belum jenuh digunakan, dan sertakan dalam judul.
Misalkan: umumnya skripsi mengukur kinerja organisasi dengan BSC. Kamu bisa gunakan malcolm baldrige, di judul: Kinerja PT XYZ berdasarkan konsep Malcolm Baldrige.
Semoga bisa sedikit membantu..
slamat malam pak.
pak…. materi bapak amat bagus…. tapi saya punya kendalah dalam penentuan topik karena jurusan administrasi bisnis pak, sementara saya bekerja di Pemda. bagian keuangan daerah. mohon petunjuk dari bapak. terima kasih.
Untuk saudara Mangihut,
Perbedaan prinsipil antara administrasi bisnis dan administrasi publik sebenarnya terletak pada lokus kedua disiplin keilmuan tersebut diterapkan. Sementara, manajemen dilakukan dengan cara yang sama. Meskipun Saudara bekerja di sektor publik dan kuliah di administrasi bisnis, tempat saudara bekerja -menurut saya- justru sangat membantu dalam pemilihan topik skripsi. Saudara dapat memilih topik dari teori yang dikembangkan di administrasi bisnis, kemudian coba lihat penerapannya di sektor publik (tempat kerja Saudara). misal: inovasi di sektor publik, manajemen kinerja, reward & punishment, dll…
saran saya, coba rajin ke perpustakaan, lihat skripsi teman sejurusan saudara. banyak inspirasi yang akan Saudara dapati di situ. Ok..
Pak saya minta tolong mengenai topik yang akan saya ambil adalah ” Analisa hubungan antara loyalitas konsumen dengan pelayanan kesehatan di RS. Jantung Harapan Kita”, langkah pertama apa yang harus saya kerjakan agar, karena saya belum faham cara penyusunananya yang baik. terima kasih.
Pak Warsino, kalau Saudara sudah memiliki ancangan topik, coba cari informasi awal tentang ancangan topik tersebut. ada 2 variable yang sudah Saudara pilih: “tingkat loyalitas konsumen” dan “kualitas pelayanan kesehatan”. cobalah cari informasi awal bagaimana kualitas pelayanan kesehatan di RS. jantung harapan kita. pakai “penelitian kecil” saja, cari info jika ada penelitian sebelumnya tentang kualitas pelayanan tersebut atau berita media terkait kualitas pelayanan RS. jantung harapan kita, penghargaan terhadap mutu pelayanan, kebijakan mutu yang pernah diterapkan, dan hal lain terkait lainnya.
info awal untuk tingkat loyalitas, coba lihat data ttg jumlah pengunjung pada beberapa bulan terakhir. info awal ttg kedua variable tersebut kemudian diolah dan disusun dengan alur yang akhirnya mengarah pada pertanyaan “apakah ada hubungan….” atau “bagaimana hubungan….”.
coba aja langkah ini dulu. nanti saya boleh lihat hasilnya…
terima kasih pak atas bimbingannya.
selamat sore bpk…
pa tentang pemilihan topik dalam penelitian, saya bekerja di bag. kepeg, menurut pendapat Bpk tema yang relevan bagi permasalahan disiplin aparatur itu apa saja.
mohon petunjuk lebih lanjut, terima kasih
Pak Budi,
Disiplin aparatur sendiri dapat menjadi topik dari suatu penelitian sederhana. Misal, Saudara ingin mendeskripsikan realitas disiplin para pegawai di tempat Saudara bekerja, tanpa mengkaitkan dengan variabel-variabel lain. Maka cukuplah Saudara menetapkan disiplin aparatur sebagai variabel tunggal dalam penelitian.
lain halnya jika Saudara berniat memberikan penjelasan hubungan antara disiplin aparatur dengan faktor-faktor yang mempengaruhi. Dalam hal ini, Saudara dapat memilih dua, tiga atau lebih dari tiga variabel penelitian yang salah satunya adalah tingkat disiplin aparatur.
Adapun faktor yang dapat mempengaruhi disiplin aparatur dapat bersumber dari internal pegawai, seperti motivasi kerja, nilai tentang kerja dan kesejahteraan. Selain itu, disiplin juga dapat dipengaruhi oleh faktor di luar pegawai, antara lain gaya kepemimpinan, hubungan sesama karyawan, sistem reward yang diterapkan, dan lain-lain.
Coba perhatikan dalam lingkungan kerja Saudara, dan temukan faktor mana yang tampaknya relevan untuk diteliti lebih lanjut…tidak perlu banyak variabel , satu faktor pengaruh saja…OK!
Assalamuallaikum …
Saya bekerja di instansi pemerintah yang baru dibentuk, saya ingin TA saya mengarah pada sosialisasi instansi saya, apakah bisa ? sedangkan saya mengambil jurusan MEP ? kira kira topik apa yang baik untuk hal tersebut dan apa saja yang harus dipersiapkan, mohon pandangan dari Bapak, terimakasih…..
Wa’alaikum salam Wr. Wb.
Pak Mas’udi,
Sosialisasi sebenarnya dapat menjadi topik penelitian skripsi. Sebagai contoh, kita dapat melakukan kajian evektifitas program sosialisasi yang telah dilakukan Instansi kita. Topik ini juga cukup menarik, apalagi instansi Saudara masih baru.
Terkait dengan jurusan saudara yang MEP (manajemen Ekonomi Publik ?) dan jika saudara masih ingin fokus pada sosialisasi ini, cobalah melihat nilai ekonomi dari kegiatan sosialisasi tersebut. Selain itu, Saudara juga dapat melihat tingkat efisiensi dari kegiatan sosialisasi yang dilakukan Instansi Saudara.
terima kasih atas pandangannya, pak.
asalamualaikum wr, wb
Pak, saya mohon bimbingan untuk skripsi
saya bekerja pada instansi KNPP (Kementerian Negara Pemberdayaan Perempuan) bertugas di bagian rumah tangga pada sub bagian Inventarisasi,
keseharian saya mengurusi BMN (Barang Mllik Negara)
saya ingin megambil topik Penatausahaan BMN di Kantor KNPP
saya ingin agar apa yang saya buat nanti saat skripsi dapat bermanfaat bagi kantor saya, yang ingin saya tanyakan, apakah topik saya tersebut perlu untuk disederhanakan lagi
lalu langkah apa saja yang diperlukan?
Untuk metode yang tepat apakah secara kualitatif atau kuantitaf…
Sebetulnya saya memahami BMN tetapi sulit untuk menuangkan dalam skripsi.
Mohon bimbingan dan arahannya, Terima kasih.
Wa’alaikum Salam Wr. Wb.,
“Penataausahaan BMN di kantor KNPP” sebagai topik sudah memadai. Hal yang perlu Saudara lakukan selanjutnya adalah menetapkan fokus penelitian dari topik tersebut. fokus ini sangat penting, karena fokus ini lah yang justru mengarahkan penelitian.
Akan tetapi, bagaimana cara kita merumuskan fokus penelitian dari topik tersebut? Cobalah Saudara temukan problem apa saja yang sekarang muncul dalam penataausahaan BMN di kantor KNPP. Pilih satu dari problem-problem yang sudah saudara inventarisir tersebut, kemudian gali lebih banyak informasi terkait problem tersebut. jika problem tersebut menurut Saudara relevan untuk diteliti berdasarkan pertimbangan keilmuan, menarik dan kemudahaan akses data, maka tetapkanlah sebagai fokus penelitian.
fokus penelitian juga dapat diinspirasikan oleh bacaan saudara dari berbagai tulisan dan hasil penelitian tentang BMN. Karena itu, cari tulisan-tulisan tersebut…selanjutnya, terkait metode kualitatif ataukah kuantitatif yang cocok untuk skripsi ini, Saudara bisa baca tulisan di blog ini tentang “kualitatif ataukah kuantitatif”. Pada dasarnya banyak faktor yang perlu dipertimbangkan dalam menentukan metode penelitian, termasuk salah satunya fokus penelitian Saudara. Rumuskan fokus penelitian terlebih dahulu, tetapkan tujuan penelitian Saudara….dan kita diskusikan kembali metode penelitiannya…
assalamu alaikum wr wb,
Selamat Pak, atas launchingnya Asropi’s Blog, ini akan sangat bermanfaat bagi kami yang sedang belajar menulis skripsi, akan saya infokan hal ini ke teman-teman, asal Pak Asropi tidak bosan aja ! Bagaimana dengan topik saya Pak, referensinya masih kurang ?
Wa’alaikum salam Wr. Wb.
Dengan topik pemberdayaan SDM Arsiparis, sepertinya tujuan penulisannya deskrptif, ya? referensi nggak kurang, saya malah khawatir kebanyakan. coba cari teori terkait dengan : apa itu “pemberdayaan SDM”; “mengapa perlu pemberdayaan SDM”, dan bagaimana pemberdayaan dilakukan. Tidak perlu membaca sampai merasa cukup, bacaan yang ada coba dituliskan sedikit demi sedikit. Insya allah, selesai akan lebih cepat.
Thanks a lot, Sir !
Pak Asropi, ijin tanya apa bedanya pengembangan dengan pemberdayaan sumber daya manusia ? terima kasih
Pengembangan SDM berhubungan dengan proses pengembangan potensi pegawai dan mengarah pada peningkatan produktivitas. Sementara pemberdayaan dapat dimaknai sebagai aktivitas manajemen yang ditandai dengan sharing informasi, imbalan (reward), dan power dari pimpinan terhadap bawahan. Dari pemahan kedua konsep tersebut, tampak bahwa keduanya memilki pengertian yang sangat berdekatan. hanya saja, pemberdayaan lebih memberikan penekanan yang bernuansa politis: adanya kemampuan pengambilan keputusan pada bawahan.
Slamat Malam Pak,
Saya mahasiswa Metodologi Penelitian Dalam Administrasi STIA-LAN jurusan MEP.
Maaf pak, untuk tugas paper 1 membuat proposal skripsi atau bagaimana pak Saya masih belum jelas.
Sedangkan Saya masih kesulitan dalam menentukan judul/topik yang akan dibuat skripsi, karena Saya bekerja Dit. Pemasaran Luar Negeri Ditjen P2HP Dep. Kelautan dan Perikanan rencanya akan saya hubungkan dengan tempat saya bekerja misalnya tentang pemasaran produk perikanan, bagaimana pandangan Bapak mengenai hal tersebut? apa yang harus saya lakukan terlebih dahulu, mohon saran dan arahan. Terimakasih
Untuk tugas paper 1, rumuskan “BAB I SKRIPSI”. Struktur paper 1: (1) Judul (2) latar belakang (3) Rumusan masalah (4) Tujuan penelitian, dan (5) Manfaat penelitian. Sementara untuk rencana Saudara memilih “pemasaran produk perikanan” sebagai topik penlitian, menurut saya tidak masalah selagi dalam topik tersebut tersedia data untuk penelitian Saudara nantinya. Cobalah rumuskan fokus penelitian terlebih dahulu. Apakah Saudara akan evaluasi program ? mencari aspek-aspek yang mempengaruhi keberhasilan program? deskripsi efektivitas program? atau hal lain yang menarik bagi saudara tetapi tetap dalam ruang lingkup keilmuan Saudara. untuk dapat menemukan fokus, terlebih dahulu Saudara harus melakukan pengamatan dan membaca laporan terkait topik yang Saudara pilih.
Pak saya mhsw MSDM klas mabes
saya memilih topik penelitian tentang coaching di satuan kerja saya, mohon arahan untuk kerangka teori yg sesuai apa saja, judul skripsinya”PERANAN COACHING TERHADAP PENINGKATAN
KINERJA PNS STAF UMUM TERITORIAL ANGKATAN DARAT”
terima
Pak Tri,
Saudara menggunakan dua konsep dalam skripsi yang akan ditulis, yaitu “Coaching” dan”Kinerja”. Karena itu, Saudara harus menguraikan kedua konsep tersebut dalam kerangka teori yang Saudara bangun. Saudara bisa membagi bab kerangka teori dalam tiga bagian, yang dapat dimulai dari konsep yang lebih besar, “Kinerja”. Pada bagian pertama, uraikan pelbagai pendapat pakar tentang definisi kinerja, kemudian pilih definisi yang sesuai untuk penelitian Saudara atau rumuskan definisi sendiri berdasarkan berbagai pendapat tersebut. Selanjutnya, Saudara uraikan teori tentang faktor penentu kinerja, yang salah satunya terkait dengan “coaching”.
Pada bagian kedua, Saudara uraikan konsep kedua, “Coaching”. uraikan didalamnya berbagai pengetahuan ttg “coaching”.
Selanjutnya, pada bagian ketiga, coba bangun teori yang menghubungkan antara kedua konsep tersebut. bagian ketiga ini merupakan dasar Saudara merumskan hipotesa.
Selamat siang bapak.
Saya mahasiswa STIA LAN Mabesad. Mohon bimbingan untuk penelitian Skripsi.
Topik penelitian saya Pengembangan SDM
Judulnya : Pengembangan SDM Pegawai di Dithubad.
Fokus : Bagaimana PSDM di Dithubad
Cara berpikir : Pengembangannya saya batasi
: Pemberian diklat, mutasi dan rotasi
Yang akan saya tanyakan adalah :
1. Apakah cara berpikir saya sudah memenuhi aspek penelitian dihadapkan pada judul diatas?
2. Berapa banyak buku referensi yang harus saya siapkan ?
Mohon bimbingan dari bapak, dan terimakasih.
Pak Priyadi, mengapa tidak Saudara fokuskan saja penelitian pada aspek yang lebih sempit daripada PSDM?. Akan lebih menguntungkan, jika Saudara fokus pada kebijakan Diklat saja atau aspek lain dari PSDM. Bahkan Saudara dapat memilih satu dari seluruh jenis diklat yang pernah dilaksankan di Dithubad sebagai fokus penelitian untuk Skripsi Saudara.
Sementara untuk jumlah referensi, tentu saja makin banyak makin baik. Akan tetapi Saudara tidak perlu menghabiskan banyak bacaan dahulu, baru kemudian menulis. Kerjakan saja secara simultan.
Pak saya boleh minta bahan ajaran yang bapak sampaikan kamis kemaren di kirimkan kepada saya pak. agar di perbanyak kepada teman-teman juga yang berminat
Terima kasih pak arahannya, semoga melalui forum ini lebih banyak memberikan manfaat kepada yg membutuhkannya. sukses
Trisantoso
Pak,saya mau konsultasi judul tugas saya dan minta pendapat Bapak. Sebelumnya, saya mahasiswa MEP, tugas belajar dari Pemkot Binjai SUMUT. Rencananya judul yang saya pilih adalah “Peran koperasi UMKM Kota Binjai menyalurkan kredit usaha terhadap penciptaan lapangan kerja”. Apakah relevan? Data-data apa saja yang perlu saya cari,pak? Mohon jawabannya segera y,pak. Terima Kasih.
banyak hal yang bisa Saudara tulis, mis: efektivitas kredit usaha” XXX” yang disalurkan koperasi UMKM kota Binjai; kinerja koperasi UMKM Kota Binjai dalam penyaluran kredit….; dll yang menurut saya tdk perlu dikaitkan dengan penciptaan lapangan kerja. Data-data yang perlu dicarai adalah data awal yang dapat digunakan sebagai pendukung rumusan msalah penelitian Saudara. Data-data tersebut nantinya ditampilkan dalam latar belakang masalah, seperti data ttg jumlah nasabah dan perkembangannya dalam 5 tahun terakhir, data jumlah kredit usaha yang sudah disalurkan, dan lainnya yang menurut Saudara perlu diungkapkan. sementara data yang perlu dianalisa, dicari nanti setelah proposal penelitian Saudara sudah jadi…..
Pak…saya dian mahasiswa MSDM. saya bekerja di Biro Umum Setjen Depkes..dalam tugas Paper I saya akan mengambil fokus pengaruh motivasi terhadap kinerja biro umum…mhn arahan bapak. tks
Saudari Dian,
Topik saudari sbnarnya menarik, dan saya yakin sudah banyak skripsi yang membahas ttg hubungan kedua variabel yang Saudari pilih. Saudara dapat pelajari tulisan-tulisan mereka, dan ambil manfaat dari apa yang saudari baca. Dalam kaitan ini perlu disampaikan, bahwa secara teoritik motivasi mempengaruhi kinerja pegawai dan selnjutnya kinerja pegawai mempengaruhi kinerja organisasi. tk kinerja pegawai adalah variabel antara, yang berada diantara varibel tk motivasi pegawai dan variabel tk kinerja organisasi. jika data ttg kinerja pegawai tersedia di Biro Umum Setjen Depkes, akan lebih baik Saudari memilih varibel tk motivasi pegawai dan tk kinerja pegawai.
Selamat malam,
Saya Gyar Mhsiswa Metodologi Penelitian
Mohon tanggapan dan arahan, tentang topik dan judul tugas I, sbb :
Topik : Peranan Promosi Terhadap Peningkatan Ekspor Hasil Perikanana
Judul : Peranan Promosi Direktorat Pemasaran Luar Negeri Dalam Meningkatkan Ekspor Hasil Perikanan di Indonesia
Fokus : Peningkatan Ekspor Hasil Perikanan
1. Apa yang perlu saya perbaiki lagi?
2. Karena produk ekspor perikanan Indonesia banyak jenisnya, apakah perlu dipersempit lagi?misalnya ekspor komuditas udang.
Terimakasih atas tanggapannya.
fokus Saudara belum jelas. Coba rumuskan dalam bentuk kalimat tanya!. Apakah Saudara hendak mendeskripsikan peningkatan ekspor hasil perikanan? atau mencari keterkaitan antara promosi Direktorat Pemasaran LN dengan peningkatan ekspor hasil perikanan?. Dalam topik yang sudah Saudara pilih, sebenarnya hal apa yang menarik bagi saudara sehingga perlu diteliti? menurut saya, Saudara perlu pertajam dahulu akan hal ini. sementara untuk penyempitan cakupan penelitian, itu bagus dilakukan agar penelitian tidak terlalu luas.
Ass.wr.wb.
Maaf Pak saya mau tanya tentang pembuatan Tugas menjelang UTS ini, apakah bisa diterima,
1.Topik : Kinerja
2.Judul : Analisis Tingkat Kinerja Aparatur
Birokrasi pada Setjen MPR
var : -kepemimpinan
-budaya organisasi
demikian, terima kasih.
Wa’alaikum salam Wr. wb.
Pak Hery, tidak ada persoalan dengan topik. Sementara judul, nanti perlu dilihat lagi dengan isi tulisan Saudara. Adapun variabel yang saudara pilih, kepemimpinan dan budaya organisasi, jika dikaitkan dengan kinerja maka dapat saja keduanya ditempatkan sebagai variabel pengaruh. Namun, kepemimpinan di sini perlu diperjelas apakah gaya kepemimpinan, atau persepsi pegawai terhadap gaya kepemimpinan atau yang lain?
Ass pak,
saya mhs STIA LAN (MSDM).
mo tanya :
1. untuk penyajian presentasi yad, apakah diambil dari makalah penyaji atw makalah salah satu peserta/anggota (pembahas dll)?
2. tugas UTS saya masih “brantakan” boleh diperbaiki ?
tq
untuk penyajian jadwal presentasi RD, yang disajikan tentu saja RD karya sendiri bukan RD teman ato pembahas. RD tersebut boleh hasil perbaikan dari bahan tugas I dan UTS.
slamat siang pak..
Judul saya itu kemarin pak, membandingkan peraturan dengan pelaksanaan dilapangan apakah telah sesuai dengan aturan. mohon petunjuk pak, mana yang lebih baik pak, metode yang saya gunakan, kuantitatif atau kualitatif. karena keduanya ada kaitannya pak. karena dari analisa dokumen2 dan wawancara dengan para bendahara dan PPTK selaku penyusun Laporan keuangan pak.
Mangihut, menurut saya tidak masalah jika Saudara hendak melakukan study implementasi atau evaluasi kebijakan. Dlm hal ini yng penting adalah bahwa topik Saudara berada dlm lingkup bidang keilmuan Saudara.
Sementara untuk metode penelitian, tergantung pada Saudara, pertimbangkan: mana yang Saudara lebih cocok dalam paradigma keilmuan? mana yang lebih Saudara kuasai dari sisi teknik-tekniknya? mana yang Saudara dapat terima dari sisi implikasi karena pilihan metode?. Dengan pertimbangan tersebut Saudara selanjutnya dapat memilih satu dari metode yang ada atau sebenarnya Saudara juga dapat menggunakan kedua-duanya.
yth. pak Asropi
mohon pencerahan dan bantuan bapak, saya mahasiswa LAN jurusan MEP, yang ingin saya tanyakan :
1. apakah boleh (sesuai aturan STIA-LAN) kalau dalam skripsi keluar dari lingkup MEP ?
2. saya bekerja di Tata Usaha Deputi, kira2 apa yang harus saya lakukan dalam skripsi yang menyangkut jurusan MEP ?
3. sekalian mengingatkan pak, saya kesulitan dalam membuat tugas bab III karena flasdisk saya rusak, kalau diperbolehkan saya ingin mengcopy tugas bab I dan bab II saya.
Terima kasih atas bantuan Bapak.
Sebagaimana pernah saya sampaikan secara lisan, pada dasarnya setiap penulisan skripsi mahasiswa harus berada dalam lingkup bidang keilmuannya. Sementara untuk topik skripsi Saudara, cobalah melihat dalam tingkat kelembagaan yang lebih luas. Jangan hanya berfikir sebatas ke Tu-an, karena saya yakin kantor Saudara juga memilki unit-unit kerja yang dapat dijadikan lokus penelitian Saudara nantinya.
Selamat malam Pak/Bu Dosen , sy mo nanya neeh sy mo mlanjutkan D3 ke S1 di LAN tp Ijazah sy hilang dan sy sdh usaha urus ke kampus sy tp kampus sy telah tutup tp Transkrip Nilai sy msh ada. bagaimana solusinya bisa nggak sy melanjutkan kuliah di Stialan tanpa mengulang dari SMA mohon dijawab yaa. sebelumnya saya ucapkan terima kasih .
Kalau Saudara PNS atau karyawan BUMN, coba hubungi Bagian Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan STIA-LAN di (021) 5326396, 5328496, 53679595 Pes. 118 atau 119
Ass.wr.wb.
Mohon kritik dan saran bapak mengenai tugas bapak bab 1-3 yang saya titip hari kamis sore.
Judul :Analisis tingkat kinerja aparatur Setjen MPR RI
terima kasih, Jazakallah…
Wassalam
[Hery]
Beberapa catatan untuk tulisan Saudara Hery:
a. Jangan menulis 1 paragraf dengan 1 kalimat. Paragraf mesti berisi kalimat utama dan kalimat penjelas. Coba Saudara baca ulang tulisan Saudara, dan pasti Saudara temukan paragraf yang hanya berisi satu kalimat dalm tulisan tsb!
b. Dalam hipotesa Saudara tidak perlu dimasukan “kepemimpinan transformatif”, karena gaya kepemimpinan tersebut yang justru baru akan dicari penerapannya di instansi Saudara. Gunakan saja “kepemimpinan” sehingga lebih netral.
c. Pada bagian populasi dan sampling dan teknik analisa data perlu disempurnakan lagi. Bab “metode penelitian” bukan hanya berisi definisi, jadi Saudara harus jelaskan siapa populasi, berapa sampel yang dipilih dan dengan cara apa sampel dipilih. Sedangkan pada teknik analisa data, coba Saudara baca dan temukan teknik apa yang cocok untuk uji hubungan antar variabel!
selamat sorep pak….
saya mangihut pak… mau nanya hasil pemeriksaan bapak atas paper UAS saya pak, saya mohon petunjuk bapak. kiranya apa saja yang perlu diperbaiki pak. trima kasih..
Untuk saudara Mangihut:
a. pada Bab II, susunan akan lebih baik jika diuraikan dulu teori tentang “implementasi kebijakan”, baru sesudahnya diuraikan tentang “akuntansi pemerintahan”.
b. pada bab III, Saudara uraikan berbagai jenis teknik pengumpulan data, teknik mana yang benar-banr akan Saudara pakai? apakah Saudara akan pakai Wawancara dan Kuesioner secara bersamaan? coba fokus lebih dahulu pada jenis penelitian Saudara, kualitatif atau kuantitatif, ataukah gabungan? teknik pengumpulan data Saudara akan dipengaruhi oleh jenis penelitian Saudara tersebut.
c. lengkapi populasi, siapa populasi penelitian saudara?
d. Coba lihat lagi, apakah rencana penelitian Saudara untuk uji hubungan variabel atau bukan?, jika bukan untuk uji hubungan variabel, maka saudara tidak memerlukan teknik regresi, uji normalitas, autokorelasi, analisis korelasi, koefisien determinasi, dan pengujian hipotesa.
Terima kasih banyak atas catatannya pak.
Pak, boleh minta email bapak?
Assalamuálaikum pak..
kira2 4 semester yl saya ikut kuliah MPS dg bapak.. saat ini saya sdg skripsi (kualitatif).. yang ingin saya tanyakan:
– bisakah saya menggunakan kuesioner menggunakan skala likert dgn 5 pilihan sbg data pendukung (data utamanya hasil wawancara dan observasi)?
– lalu bagaimana pengolahan datanya? krn yg sudah saya coba dg diprosentasekan saja, krn ini penelitian kualitatif kemudian saya dengar2 hasilnya harus dideskripsikan (mhn koreksi kalau salah)
– Apakah ada landasan teori utk mengklasifikasikan jika hasilnya sekian persen maka kategori baik, sekian persen cukup, dst..? Apakah harusnya diarahkan seperti itu atau bagaimana cara mendeskripsikannya setelah diperoleh besar prosentasenya..?
– apakah bapak memiliki contoh pengolahan data seperti yang saya maksud? atau barangkali ada buku atau sumber bacaan lain yang dapat bapak rekomendasikan kpd saya?
terima kasih
wassalam
Abduh
Wa’alaikum salam.,
Karena fungsi skala likert hanya untuk mendapatkan data tambahan bagi data hasil wawancara dan observasi, maka Saudara dapat menggunakan skala likert, meskipun penelitian Saudara adalah penelitian kualitatif.
Hasil yang diperoleh dari skala likert tersebut diposisikan sebagai pendukung/pelengkap data. Oleh karenanya, data tsb dianalisis dan dinarasikan berbarengan dengan narasi data hasil wawancara dan obesrvasi.
cara analisis data hasil skala likert tidak seperti yang Saudara maksudkan. Saudara mesti menemukan Mean, Median, dan Modus pada setiap item pertanyaan. Dalam hal ini, Median (quartil 50 %) seringkali menjadi petunjuk penting tentang posisi persepsi sebagian besar responden pada setiap item pertanyaan. Tugas Saudara adalah menarasikan nilai-nilai Mean, Median, dan Modus tersebut.
Untuk buku yang perlu Saudara baca, coba cari buku statistik untuk ilmu sosial yang meemuat skala likert. Pelajari cara membaca hasil skala likert. selain itu, coba pelajari SPSS, karena akan sangat membantu Saudara dalam analisisnya.
Ok. semoga berhasil.
ass.. pak saya adalah mahasiswa bapak semester kmarin. Sya membuat proposal penelitian tentang analisa kinerja keuangan Koperasi BPS untuk periode 2006-2008, menurut bapak apakah proposal penelitian saya sudah baik dan bisa saya gunakan untuk mengajukan judul skripsi. terima kasih
waalaikum salam. Bahan saudari untuk pengajuan judul, saya rasa sudah memadai. Ajukan saja ke STIA, kalo perubahan lanjutan, sedikit banyak pasti ada. tidak perlu dikhawatirkan. Progress Saudari menurut saya, juga baik. Semoga SUkses, ya..
Ass. WBB.
Saya Mahasiswa Bapak Tahun lalu pak,
Saya ingin mengajukan proposal skripsi pak.
Saya ingin nanti skripsi saya digunakan di instansi saya,
Saya ingin menulis suatu buku panduan untuk pelaksanaan Anggaran di instansi saya, karena instansi saya belum punya sehingga perbedaan persepsi cara untuk mengelola anggaran tersebut masih belum punya satu pedoman. (semacam SOP), apakah bisa suatu skripsi itu adalah ‘rancangan pedoman pelaksanaan anggaran di instansi’ saya ? dan jika dalam poermasalahan adalah belum memiliki SOP tersebut apakah di skripsi itu kita buat SOP tersebut ? mohon arahan dan dari mana sy harus mulai pak ?
waalaikum salam. apa kabarnya mas?
Penulisan skripsi sebenarnya ditujukan lebih untuk pelatihan mahasiswa dalam meakukan suatu penelitian. Sementara penyusunan buku pedoman sebenarnya lebih bersifat teknis, dan bobot penelitiannya relatif kecil. Oleh karena itu, menurut saya sebaiknya Saudara cari fokus yang berbeda. Sebagai contoh, kalau lah Saudara masih tetap pada topik pengelolaan anggaran, Saudara bisa fokus pada, mis: “pengelolaan anggaran pada instansi….” disini bisa Saudara deskripsikan cara anggaran dikelola, perbedaan persepsi yang berkembang, dan permasalahan seputar pengelolaan karena adanya perbedaan persepsi….
Ok, moga sukses.
Ass.Wr.Wb
Dalam rangka penyusunan LAKIP SKPD Sudinkes Jakarta Utara tahun 2009,karena keterbatasan kemampuan dalam menyelesaikan tugas tersebut maka dengan ini kami mohon bantuan bapak atau tim yang bapak pimpin untuk dapat menjadi narasumber/konsultan dalam penyusunan LAKIP kami.Untuk konsultasi lebih lanjut apakah ada no.telepon yang bisa kami hubungi? Terima kasih
pak saya mau tanya tentang mixed metode, apa maksud metode kuantitatif ditransformai ke kualitatif dan sebaliknya (cresswell). terima kasih.
Penggunaan analisis kuantitatif untuk data-data kualitatif (misalnya SEM untuk data-data kualitatif) atau analisis kualitatif untuk data-data kuantitatif oleh sebagian ahli dapat dipandang sebagai bentuk aplikasi mixed methods. Tapi apa itu maksud Mixed methods ? Mixed methods merupakan suatu pendekatan yang sedang dalam masa pengembangan, sehingga banyak ragam pendapat dalam wilayah ini. Menurut Cresswell (2008) perkembangan terakhir dari metode ini adalah mixed methods dipandang sebagai alat untuk pengumpulan, analisis, dan penggunaan data-data kuantitatif dan kualitatif dalam satu pendekatan (atau riset desain atau metodologi). sebagai contoh, pendekatan ethnography secara tipical menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif secara bersamaan. Dalam hal ini, masing-masing data dikumpulkan dan dianalisis secara konsisten dengan masing-masing methodenya. Cresswell sendiri masih konsisten dengan pandangannya bahwa ketika peneliti menggunakan mixed methode, maka yang dilakukan adalah menggunakan salah satu methode sebagai methode utama sementara yang lain sebagai pendukung, atau melakukan penelitian dengan kedua methode yang dilaksanakan secara bergantian dalam waktu berurutan.
Assalamu’alaykum wr wbr
Yth
Bpk. Asropi
Pak, saya Mahasiswa bapak kelas Metodologi Penelitian Administrasi STIA LAN tahun 2009. Selasa, Tgl 23 Maret 2010 saya mengirimkan beberapa pertanyaan terkait dengan metodologi penelitian skripsi saya ke email bapak (Asropi@yahoo.com), apakah sudah diterima? Terima kasih.
Waalaikum salam Wr. Wb.
Belum aku terima emailnya. coba kirim lagi ke asropimsi@yahoo.com. ditunggu.
Asalamu’alaikum Wr.Wb
Semoga bapak dan keluarga senantiasa diberikan kesehatan dan kebahagian, sehingga terus bisa membantu para mahasiswa dalam penyusunan skripsi.
saya Edi Setyawan dari Perwakilan Pemda Kalbar
saat ini sedang pembimbingan penyusunan skripsi
Topik Pengelolaan Barang Milik Daerah di Katr Perwakilan Pemda Kalbar
Fokusnya : Pelaporan Barang ( Penata usahaan )
Dosen Pembimbing mengarahkan/mengaitkan Pengelolaan brg dgn kebijakan publik.
Mohon bantuan pak, karena sampai saat ini masih belum ketemu.terima kasih
wa’alaikum salam wr. wb.
Amin, terimaksih doanya. Semoga keberkahan juga Allah limpahkan pada Saudara, keluarga, dan teman-teman.
Ada baiknya Saudara diskusikan dg dosen pembimbing ttg persoalan Saudara ini. Saya yakin dia bisa bantu.
Sementara itu, perlu saya sampaikan bahwa dalam proses kebijakan ada tiga wilayah yang dapat Saudara pilih sebagai fokus skripsi Saudara, yaitu 1)perumusan kebijakan, 2) implementasi kebijakan, dan 3) evaluasi kebijakan. Dari ketiga wilayah tsb, penelitian sudah banyak dilakukan pada implementasi dan evaluasi, dan ini sangat membantu Saudara jika memilih fokus pada study implementasi atau evaluasi kebijakan. pertanyaan sekitar implementasi terkait dg kesesuaian antara “apa yang nyata-nyata dihasikan” dengan “apa yang direncanakan”, dan penjelasan atas “mengapa hal tersebut terjadi?”. Sedangkan untuk evaluasi kebijakan, pertanyaan terkait dg “dampak kebijakan”. Adapun pengelolaan barang milik daerah adalah substansi kebijakan yang akan Saudara teliti.
Jika fokus saudara kemudian adalah pelaporan, maka yang perlu Saudara dapati adalah kebijakan ttg pelaporan tsb. Selanjutnya, penelitian Saudara diarahkan untuk mendapatkan informasi ttg kesesuaian antara proses pelaporan dg prosedur yang sudah ditetapkan, dan jika terjadi penyimpangan temukan penyebabnya.
Smoga bermanfaat.
Assalamualaykum
Langsung saja pa, saya berkeinginan untuk membuat skripsi tentang penatausahaan hibah dalam dan luar negeri. yang masih membuat saya bingung, landasan teori utama tema tersebut adalah peraturan menteri. apakah nanti kedepannya akan mudah dikembangkan? kira-kira bahan apa saja yang akan mendukung pembahasan?
waalaikum salam,
saran saya, jangan gunakan peraturan menteri sebagai landasan teori. Kalau Saudara melakukan study kebijakan, peraturan tersebut adalah kebijakan yang dianalisis dengan menggunakan dasar teori-teori kebijakan (a.l. implementasi, evaluasi). Coba pelajari teori-teori implementasi atau teori-teori evaluasi. Pilih salah satu sesuai minat Saudara, kemudian terapkan untuk kasus peraturan menteri tersebut. semoga berhasil.
Terima kasih pak atas jawabannya.
Mohon Maaf pak, saya masih belum begitu paham pak tentang penjelasan sebelumya. Kalau boleh saya ceritakan, bahwa penatausahaan hibah luar negeri selama ini selalu mendapat disclaimer dari BPK, karena banyak yang tidak tercatat dalam APBN. sehingga untuk mengakomodasi pentausahaan tersebut, salah satunya keluarlah peraturan Menteri yang mengatur penatausahaannya. tema ini kenapa saya pilih, karena saya rasa ini akan menjadi memberikan pemahaman yang lebih bukan hanya untuk saya, tapi juga untuk yang lain. kemudian, dengan kondisi tersebut, apakah tema penatausahaan itu akan mudah saya kerjakan. atau ada usulan lain tentang kondisi tersebut pak? Terima kasih
Tema tersebut masih bisa dipilih. Yang harus Saudara lakukan adalah mendapatkan kebijakan-kebijakan terkait penatausahaan hibah luar negeri (termasuk kebijakan yang jadi acuan BPK) sebelum keluarnya peraturan menteri tsb. Pertanyaannya: mengapa “disclaimer?” jika penyebabnya adalah ketidaksesuaian antara praktek dengan peraturan kebijakan, mengapa hal tsb terjadi?. Alternatif lain: jika setelah peraturan menteri ditetapkan, tetapi hasil audit BPK masih tetap discliamer, maka lakukan cara yang sama dengan alternatif pertama. Hanya saja, pada alternatif kedua ini dasar kebijakan adalah peraturan menteri tsb. Coba kerjakan dulu saja, dan konsultasikan dengan pembimbingmu. ok.
Assalamualaykum.
Semoga pa Asropi dan kita semua selalu dalam lindungan Allah S.W.T.
Mohon pencerahannya lebih jauh tentang metode penelitian kuantitatif dan kualitatif. Masih dengan pertanyaan saya sebelumnya, misalkan saya mengambil tema tentang proses bisnis penatusahaan hibah luar negeri apakah itu termasuk kuantitatif? Nantinya saya akan membahas SOP yang ada di unit kerja. Bahan yang diperlukan apa saja
Terima Kasih
Mudah – mudahan Bapak tidak bosan dgn konsultasi saya, karena mungkin rutin terus bertanya.
Pertanyaan 1. Topik penelitian saya ttg Kebijakan Pengelolaan Barang Milik Daerah di Kantor Perwakilan Daerah Prov Kalbar. Fokusnya tentang pemanfaatan barang ( berubah dari yang sebelumnya )” Fakta masalahnya terdapat asrama Mahasiswa kurang dimanfaatkan secara maksimal kamar banyak yg kosong. dan terdapat seperangkat video confrence tidak pernah digunakan sejak pembelian hingga sekarang. menurut dosen pembimbing hal ini terlalu sederhana, sulit utk dijadikan skripsi, ( spy ganti judul atau skupnya diperluas ke Provinsi )mohon saran dan pendapat Bapak.
2. Bagaimana saran bapak tentang skripsi analisis kebijakan Permendagri/Perda/Pergub ttg Pengelolaan Barang Milik Daerah dari sudut mana mesti kita teliti ? Mohon saran dan pendapat
Terima kasih Pak
Maaf, baru bisa balas.
Buat mas Edy, sebenarnya skripsi itu baru latihan penelitian untuk mahasiswa. Di sini yang penting mengajak mahasiswa dan para pemula dalam penelitian untuk berfikir sistematis. Bagi saya, tema apapun bisa, selama itu masuk dalam bidang keilmuan kita, data tersedia dan dapat diakses.
kalau mau berubah ke topik lain, coba cari kasus saja dulu. misal, untuk analisis kebijakan permendagri/perda/pergub, coba cari isu-isu penting yg relevan dg kebijakan tersebut. lihat apakah isu tersebut merupakan masalah kebijakan…selanjutnya konsultasikan dg dosen Saudara…semoga lancar.
kembali lagi saya mohon ijin untuk konsultasi dengan bapak, megenai TA saya, apa diperbolehkan mengirim proposal penelitian saya lewat email bapak? terima kasih
Sampaikan dulu ke dosen Saudara, menurut saya itu lebih baik.
Yth. Bpk Asropi
di
STIA-LAN Jakarta
Pak ! Saya kerja sbagai PNS di Densus 88 Anti Teror Polda Metro Jaya tepatnya bagian Bendahara Pengeluaran. dalam hal Proposal pengajuan Judul mnurut Bapak mana yg lebih cocok saya ajukan judul dibawah ini :
1. TEHNIK PEMBUATAN SPM ( SURAT PERINTAH MEMBAYAR )
2. MEKANISME PELAPORAN SAI ( SISTEM AKUNTANSI INSTANSI )DILINGKUNGAN DENSUS 88 ANTI TEROR POLDA METRO JAYA
3. MEKANISME PEMBUATAN LPJ ( LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN ) BENDAHARA PENGELUARAN DILINGKUNGAN DENSUS 88 ANTI TEROR POLDA METRO JAYA
Perlu saya britahukan Bahwa saya Jurusan MEP….
Demikian sy sampaikan pak, mohon petunjuk selanjutnya trimakasih.
Pak Syufriadi di Polda Metro,
Skripsi untuk mhs S-1 pada dasarnya adalah alat belajar melakukan penelitian. Oleh karena itu, hasil penelitian dari skripsi ini tidak dituntut untuk menunjukan kebaharuan dalam teori atau penggunaan metode. Mahasiswa S-1, dengan demikian, dapat memilih topik-topik penelitian yang sederhana yang bisa jadi banyak dijumpai di tempat kerja atau dalam kehidupan sosial. Terkait dg hal tersebut, sebenarnya semua topik yang Saudara tawarkan dapat digunakan sebagai topik penelitian. Namun demikian, Saudara perlu ingat, bahwa topik tersebut tidak dapat mengarahkan penelitian. Adapun aspek yang paling penting dalam penelitian adalah rumusan masalah penelitian. “Rumusan masalah” ini justru yang harus Saudara temukan, dan dari rumusan masalah tersebut selanjutnya Saudara dapat mengetahui apakah proyek penelitian skripsi dapat dilanjutkan atau tidak.
Cobalah Saudara pilih salah satu dari ketiga topik Saudara diatas, kemudian rumuskan masalah penelitiannnya. Selanjutnya, temukan apakah masalah tersebut dapat diselesaikan melalui penelitian atau tidak.
demikian, semoga dapat membantu.
Makasih atas masukannya Pak…oh ya bgitu cpet bapa menanggapinya…pdhl slama Kuliah di STIA_LAN q blm pernah ikut MATKUL bapak.
Siang Pak..
Saya Mahasiswa STIA-LAN jur MSDM
saat ini saya lg nyususn skripsi ttg “analisis penyusunan Formasi Pegawai pada Pemda Pakpak Bharat”
Permasalahannya : penyususan formasi yg slama ini dilakukan tidak sesuai dgn aturan & norma yg brlaku. formasi slama ini hanya dartikan sbg penentuan/pengusulan Kekurangan Pegawai semata
tp data yang saya peroleh utk mendukung statment tsb (pad bab I)blom dapat sampai saat ini. krna saya mash bingung, kira2 data sekunder yg bagaimana yg saya cari utk mendukung statement tst??
klopun tidak dapat, apa ini menjd masalh besr kedepanny??
Mohon penjelasannya
Terima Kasih Pak…
Topik Sdri sangat menarik, dan menurut saya cukup signifikan jika terus dilakukan peneltian. Btw, pada Bab I Sdri bisa tonjolkan sisi-sisi yang dapat menjadi dasar perlunya penelitian tsb, misal: tentang tujuan dan manfaat formasi (sebagaimana teori) vs tujuan & manfaat formasi di Pemda (realita), kesesuaian hasil penerimaan dg kebutuhan (lihat dari sisi tingkat pendidikan, jenis pendidikan, dll). adapun data, tidak melulu mesti kuantitatif. wawancara awal, atau beberapa berita di media dapat digunakanakan sebagai bahan dalam bab I. Ok
makasih buat penjelasannya pak..
Pak, klo tidak keberatan saya minta tolong skripsi saya dicek sama bapak. saya sudah masuk ke bab III skarang..
tp belum seminar jg pak..
boleh ngak pak??
slamat malam pak, sya mahasiswa jurusan Akuntansi, sya bingung mau buat judul skripsi krna masalah2 blom sya temukn, tlong bantuan’a pak,tempat penelitian sya di Pemerintah Daerah,
mksud sya, klo judul dah da, sya lebih mudah tuk mncari permasalahn’a..
tlong di bls ya pak..
Kalau Saudara minta “masalah” ke saya, saya sangat yakin kalau saya bukan orang yang tepat untuk mengatasi permasalahan Saudara tersebut. Saran saya, perbanyaklah membaca hasil-hasil penelitian di lingkup keilmuan Saudara. Hasil penelitian orang lain, banyak yang dapat menjadi sumber inspirasi bagi penelitian kita. lihat dan baca baik-baik pada bagian hasil penelitian, kesimpulan dan rekomendasi. beberapa peneltian memerlukan penelitian lanjuta, dan beberapa penelitian lain memerlukan penelitian pendalaman atau verifikasi hasil di tempat lain. Semoga berhasil.
Bapak Asropi saya seorang mahasiswa jursan manajemen ekonomi sekarang saya sudah semester terakhir dan sudah mulai pengajuan judul skiripsi, rencananya saya mau penelitian di kantor badan pusat statistik kabupaten, menurut bapak judul skripsi saya bagus apa ya Pak, dan yang pelu saya teliti nantinya apa aja Pak? 1di balas ya Pak
Cobalah Saudara perbanyak bacaan skripsi atau jurnal hasil penelitian. Jangan mempersempit cakupan skripsi yang bisa Saudara akses. kunjungi kampus-kampus yang membuka jurusan sama dengan bidang keilmuan yang Saudara geluti. Insya Allah, kalau Saudara serius, tidak lebih dari sebulan Saudara akan dapati banyak pilihan topik yang bisa diangkat sebagai topik skripsi Saudara. Selamat mencoba.
Bapak Asropi saya mahasiswa jurusan TI yg sedang mengerjakan skripsi berjudul Aplikasi Sistem Pakar untuk Diagnosa Jantung berbasis Web. Saya sedikit ragu dan kehilangan arah untuk memilih RS untuk melakukan penelitian. Mohon sugestinya…
Trims.
Niatkan Saudara kumpulkan semua data dan informasi tentang RS-RS yang sudah saudara daftar, kedalam pikiran Saudara. Tetapkan satu pilihan berdasarkan intuisi Saudara. Ketika Saudara telah mendapatkan satu pilihan, mantapkan dan fokus pada pilihan tersebut. Semakin Saudara mantap dan fokus, maka semakin hilang keraguan pada Saudara. Silakan mencoba dan sukses selalu!
assalammualaikum pa asropi, saya mahasiswi S1 jurusan MEP. saya mengalami masalah dalam menentukan judul skripsi yang akan saya buat.
saya sebenarnya tertarik untuk meneliti koperasi di kantor saya yang baru2 ini berwaralaba dengan pt indogrosir dalam bentuk OMI Minimarket.
tujuan penelitian yang akan saya lakukan yaitu untuk mengetahui manajemen pengelolaan koperasi dengan sistem waralaba.
yang menjadi pertanyaan saya ke bapak:
1. apakah saya boleh mengambil tema tersebut, sedangkan umur Omi mimimarket baru berjalan 7 bulan?
2.apakah LAN memperbolehkan penelitian dengan tema waralaba?
Mohon pencerahan dari bapak
terimakasih
Wa’alaikum salam wr wb.,
1. Boleh saja Saudari ambil tema tersebut, tapi tetapkanlah fokusnya supaya tidak terlalu luas. misal, Saudari fokus pada deskripsi manajemen SDMnya, atau manajemen keuangan, atau faktor terkait dg kinerja keuangan dalam 6 bulan terakhir. Saudari juga dapat melakukan perbandingan kinerja keuangan sebelum dan sesudah waralaba, permasalahan yang dihadapi manajmemen sebelum dan sesudah waralaba, dsb.
2. Apakah LAN memperbolehkan penelitian dengan tema waralaba? kalau itu bagian dari strategi koperasi, kenapa tidak? tapi lebih baik Saudari tanya saja ke sekretariat STIA. kebetulan, saya sudah tidak mengajar lagi di STIA LAN. Akan tetapi untuk berdiskusi terkait metodologi dan penelitian, silakan saja.
terima kasih pa atas jawabannya… 🙂
Selamat malam pak. Saya sedang melakukan penelitian dengan populasi siswa SMA dan yang sederajat ( MA & SMK) baik dibawah naungan negeri maupun swasta dalam 1 kota, laki-laki dan perempuan dan berusia antara 15 – 18 th. Teknik sampling apa yang sesuai untuk penelitian saya . Mohon masukannya.
Saudari bisa memilih teknik:
a. sampel jenuh; jika jumlah unsur dalam populasi hanya sedikit. Tetapi, dalam konteks penelitian Saudari, tampaknya ini bukan pilihan tepat.
b. random ampling; efektif digunakan jika diasumsikan populasi memiliki karakter yang relatif homogen. jumlah sampel ditentukan oleh derajat keakurasian yang Saudari inginkan.
c. stratified random sampling; efektif jika populasi Saudari relatif heterogen dan dapat dipilahkan dalam strata-strata tertentu. klasifikasi tersebut dapat digunakan juga sebagai variabel kontrol, mis: status sekolah: Negeri vs swasta; jenis sekolah: MA vs SMK
d. Cluster sampling; yang inipun sepertinya kurang pas untuk penelitian Saudari.
jadi, menurut hemat saya, Saudari coba lihat 2 (dua) alternatif teknik sampling b dan c diatas. Pertimbangkan apa tujuan penelitian saudari (tujuan penelitian ini sangat menentukan pemahaman karakter (derajat homogenitas) populasi), karakter populasi dari penelitian saudari,waktu yang Saudari miliki, dan biaya yang mesti Saudari sediakan.
Terimakasih atas masukannya pak.
Sekali lagi pertanyaan saya pak Asropi, penelitian saya tentang health promoting behavior pada siswa SMA usia 15-18 th (remaja tengah). Apakah saya bisa memilih stratified random sampling meski jumlah SMA (negeri, swasta), MA (negeri, swasta) tidak berimbang, lebih banyak swasta dengan rincian sbb : 12 SMAN, 47 SMA swasta, 2 MAN dan 12 MA swasta, sehingga jumlah keseluruhan adalah 73 sekolah. Mohon masukannya lagi pak. Maturnuwun sebelumnya.
Secara teori, Saudari bisa gunakan teknik sampling tersebut. Selanjutnya, jika jumlah kasus/item/unit pada masing-masing strata tidak berimbang, maka ambillah sampel secara proporsional untuk masing-masing strata. Berapa perbandingan jumlah unit pada masing-masing strata? demikian pula perbandingan sampel yang diambil dari strata-strata tersebut.
Silakan dicoba, semoga sukses.
Trimakasih banyak pak atas masukannya. Dan Sukses terus untuk bapak.
Ass.ww. sukses selalu buat Bapak,
Tanya: Saya mahasiswa program pascasarjana jurusan PIPA, tertarik untuk melakukan penelitian gabungan (mixed method), dengan tema Pembelajaran e-learning ( variabel: media e-learning/x1, minat/x2, dan hasil belajar/y), apa bisa dan bagaimana cara menggbungkannya (rancangannya)? terima kasih sebelumnya.
Wa’alaikum salam wr wb., Sukses juga buat Bapak.
Pada prinsipnya, mixed method itu bisa digunakan pada kasus yang Bapak sampaikan. Terdapat empat pilihan yang bisa bapak pertimbangkan:
1. lakukan penelitian dengan method kuantitatif sampai selesai, baru kemudian lakukan penelitian dengan method kualitatif sampai selesai.
2. lakukan penelitian dengan method kualitatif sampai selesai, baru kemudian lakukan penelitian dengan method kuantitatif sampai selesai.
3. jadikan method kuantitatif sebagai method utama, sementara method kualitatif diperlukan untuk melengkapi hasil dari method kuantitatif
4. jadikan method kualitatif sebagai method utama, sementara method kuantitatif diperlukan untuk melengkapi hasil dari method kualitatif
pilihan ke-1 dan ke-2, selain memerlukan biaya dan waktu yang besar, juga sangat berpeluang hasil penelitian dari kedua method tersbeut justru berbeda satu dengan yang lain. Oleh karena itu, saya sarankan Bapak untuk memilih pilihan ke-3 atau ke-4 saja.
Adapun untuk pilihan ke-3 dan ke-4, tergantung pada Bapak. Saran saya, pertimbangkan berdasarkan penguasaan dan ketertarikan Bapak atas kedua method. Jika Bapak lebih menguasai dan tertarik pada method kuantitatif dibandingkan method kualitatif, pilih saja pilihan ke-3. demikian pula ketika Bapak memilih pilihan ke-4, gunakan pertimbangan yang serupa.
Demikian, semoga sukses!
assalamualaikum pak
Tanya: sy sdg melakukan penelitian ttg “perbedaan hasil pemeriksaan fungsi telinga sebelum dan sesudah terapi A” . Saya mengambil desain potong lintang . Apakah menurut bapak desain yang sy pilih sudah tepat ? Trims.
wa’alaikum salam wr wb.,
desain potong lintang (Cross sectional) adalah analisis hubungan antara faktor dan “realitas” dalam satu periode waktu tertentu. Metode ini sederhana dan murah, tetapi tidak tepat digunakan untuk uji sebab akibat. Coba saudara pertimbangkan metode Uji intervensi pretest and post test design. semoga sukses
Assalamualaikum wr wb,
Tanya ya pak, kalo metode penelitian untuk mengetahui pengaruh dan hubungan antara 1 (satu) variabel bebas (X) dan 3 (tiga) variabel terikat bagaimana ya pak? (Tesis berjudul: Pengaruh kualitas informasi akuntansi manajemen barang milik daerah terhadap Keputusan optimal Pengadaan (Y1), Pemanfaatan (Y2) dan Penghapusan (Y3)).Terimakasih.
Wa’alaikum salam wr wb.
untuk kasus tsb, Ibu bisa lakukan uji korelasi secara manual satu per satu: X dengan Y1; X dengan Y2; dan X dengan Y3 untuk mengetahui signifikansi hubungan tersebut. jika semua signifikan, maka selanjutnya bandingkan nilai pengaruh dari ketiga hubungan tersebut. Namun demikian, proses ini membutuhkan waktu cukup banyak. Sementara itu, Ibu sangat terbantu jika menggunakan software SPSS atau AMOS. Dalam hal Ibu menggunakan AMOS, ibu dapat langsung melihat signifikansi hubungan dari Output AMOS: Regression Weights (Group Number 1 – Default model). Demikian pula, besarnya pengaruh X terhadap masing-masing “Y” dapat dilihat dari Output AMOS: Standardize Regression Weights (Group Number 1-Defoult model). Selamat mencoba dan semoga sukses.
assalamualaikum pak,
semoga bapak dalam keadaan sehat wal afiat. pak asropi, saat ini saya sedang menulis penelitian tesis saya dimana salah satu variabel yang akan saya uji adalah bagaimana pengaruh diklatpim-III terhadap (mutu) kepemimpinan pejabat eselon III. kebetulan saya bekerja di pemda solok, sumatera barat. namun setelah mencari tinjauan penelitian terdahulu untuk mendukung pengujian variabel diatas, saya masih belum dapat menemukannya. setelah membaca penelitian bapak yang berjudul “ANALISIS KETERKAITAN MATERI DIKLATPIM TINGKAT II DENGAN MODEL KOMPETENSI KEPEMIMPINAN PEJABAT ESELON II PEMERINTAH DAERAH”, saya tertarik untuk memiliki jurnal yang ada dalam penelitian bapak & jika bapak berkenan saya sangat mohon dikirimkan filenya ke email saya “eselonbego@gmail.com”. terima kasih atas bantuannya pak asropi.
waalaikum salam wr wb.,
Saudara bisa download bahan tersebut dari blog ini juga. Utk daftar pustakanya memang sengaja tidak saya share kan…
btw…Saudara serius dengan alamat email saudara tsb???
Semoga semakin banyak dosen yang berkenan menyempatkan berbagi ilmu seperti ini…..demi kemajuan anak bangsa dan negara kita.Semoga Bapak Asropi senantiasa Diberkahi Allah SWT,amiin.
Amin. Bagimu semoga keberkahan dan keselamatan juga. Demikian pula utk keluarga dan saudaramu. amin. Trimakasih.
Selamat Malam Pak Asropi,
Saya sedang menulis skripsi dengan judul “Pengaruh Pemberian Fasilitas Kemudahan Impor Tujuan Ekspor (KITE) Terhadap Kegiatan Ekspor Tekstil dan Produk Tekstil (TPT) di Wilayah Jakarta”. Mohon kiranya Bapk dapat membantu menemukan dimensi, indikator, serta metode penelitian yang harus saya gunakan.
Terima Kasih Pak 🙂
maaf baru balas. Saudara mesti perhatikan konsep-konsep yang digunakan dalam penelitian saudara tersebut, dan pahami definisinya dengan baik. Dalam hal ini, setidaknya sy melihat tiga konsep, yaitu KITE, KET, dan TPT. Untuk sampai menemukan dimensi, rumuskan dulu definisi konsep dari ketiga konsep tersebut. saudara kemudaian coba pahami: apa unsur-unsur substantif dari kebijakan KITE? aspek apa saja yang saudara pahami sebagai KET?, dan aspek apa saja yang saudara maksudkan sebagai kinerja TPT? sementara indikator adalah alat untuk mengmpulkan data yang Saudara butuhkan terkait KTIE, KET dan PTP. indikator tersebut diturunkan dari definisi konsep yang telah Saudara rumuskan sebelumnya. sementara itu untuk metode penelitian, perhatikan diri saudara sendiri dalam hal ketertarikan atas paradigma dan tingkat penguasaan saudara atas metode yang ada. karena pada prinsipnya metode penelitian yang kualitatif maupun kuantittaif, dapat digunakan utk mendekati setiap fenomena penelitian. Selamat mencoba.
maaf mengganggu Pak Asropi,
saya mahasiswa Ilmu Administrasi Negara FISIP USU, konsntrasi kebijakan publik.
saat ini saya sedang ingin menyusun skripsi tapi belum menemukan topik yang cocok.
kira-kira topik tentang apa yang saat ini sedang menjadi perhatian dalam studi kebijkan publik. baik itu implementasi, analisis, maupun evaluasi kebijakan publik. topik yang sederhana dan dekat dengan masyarakat yang bisa saya angkat menjadi topik dalam skripsi saya ? terimakasih sebelumnya…
Ada topik yang tidak pernah usang dalam kajian adm negara, yaitu kinerja pelayanan publik. Sementara itu, topik yang sekarang cukup menarik di tingkat pengambilan keputusan antara laian adalah Reformasi birokrasi, restrukturisasi kelembagaan, postur birokrasi, integritas, dan manajemen kinerja sektor publik. Adakah yang menarik bagi anda? Sebagai tambahan, topik-topik ini tidak akan banyak membantu anda dalam penyusunan skripsi, kecuali anda menemukan fokus penelitian yang akan memberikan arah bagi anda. sayangnya saya tidak bisa banyak membantu anda untuk penentuan fokus, karena fokus penelitian bersifat sangat personal bagi peneliti tersebut.Fokus ini berhubungan dengan ketertarikan, keingintahuan yang sangat besar, kompetensi saat ini, dan kompetensi yang ingin dibangun pada diri anda. Terimakasih.
Terimakasih atas saranya. mungkin lain kali saya masih akan bertanya kepada bapak. mohon bimbingannya…
assalamualaikum pak, pak apakah ada perbedaan antara LAKIP dan evaluasi renstra? karena sepengetahuan saya keduanya sama-sama berfokus pada pencapaian kinerja. mohon pencerahannya.
salam
Wa’alaikum salam wr wb.,
Adakah perbedaan antara LAKIP dengan evaluasi Renstra? Renstra adalah dokumen perencanaan jangka menengah. Dalam dokumen Renstra terdapat sasaran, indikator, target-target tahunan yang disusun dalam rentang waktu lima tahun. Target-target tahunan tersebut kemudian dipilah-pilahkan berdasarkan tahun rencana akan diwujudkan,dan kemudian didokumentasikan dalam dokumen yang disebut dengan Rencana Kinerja Tahunan (RKT). Berdasrakan RKT tersebut, selanjutnya disusun Renja, RKA, DIPA/DPA dan dokumen Penetapan Kinerja. Laporan kinerja pencapaian dokumen Penetapan Kinerja ini lah yang kemudian dikenal sebagai LAKIP.
jadi LAKIP adalah dokumen laporan pelaksanaan rencana kinerja yang dijanjikan (penetapan kinerja). sementara evaluasi Renstra adalah evaluasi atas dokumen Renstra. Kedua hal ini (LAKIP dan evaluasi Renstra)juga dapat dibedakan dari kegiatan evaluasi dalam konsep SAKIP.Trims.
Assalamu’alaikum…
Pak Asropi, saya Pujiadi dari LPMP Jateng peserta diklat KTI Kemdikbud.
Mohon untuk bisa di share file2 yang Bapak Presentasikan, khususnya -yg blm saya (dan teman2 semua) dapatkan- yaitu tentang teknik penyusunan paragraf yang baik & sejenis itu. Berikut email address saya.
Matur nuwun
Wassalamu’alaikum…
Salam Hormat
Pujiadi
Wa’alaikum salam wr wb., Baik, sudah sy kirim Pak.
Terima kasih pak Asropi,file sudah saya terima.
selamat malam pak Asropi
saya sudah pernah bertanya sebelumnya sama bapak, saya mahasiswa Ilmu Administrasi Negara FISIP USU
sekarang judul saya sudah acc, tapi saya kurang bacaan tentang restrukturisasi organisasi, kalau ada bahan terkait mohon di share pak
jurnal atau judul bukunya juga bisa pak, klo filenya ada tolong dikirim ke email saya pak benycntry@gmail.com
Selamat, judul skripsi anda sudah di acc. Untuk literatur terkait restrukturisasi organisasi, saya tidak memilki bahan-bahannya. Keahlian saya bukan pada bidang tersebut. Silakan konsultasikan dengan dosen anda. Namun demikian, mungkin literatur berikut bisa sedikit membantu:
1. Shaw, P. (2002). Changing conversations in organizations. NY: Routledge.
2. Else, S.E. (2004). Organization Theory and the Transformation of Large, Complex Organizations. University of Denver. Dissertation.
3. McAuley, J. (2007). Organization Theory. England:Prentice Hall
Rajin-rajinlah searching melalui intrenet, banyak sekali bahan yang bisa anda manfaatkan. Trimakasih.
Terimakasih banyak atas masukannya pak.
Selamat sore..
maaf pak, mau tanya, bagaimana cara melampirkan file dalam bentuk pdf kedalam blog blogspot? terima kasih sebelumnya
Maaf, saya tdk gunakan blogspot. Dulu pernah, terus sy pindah ke wordpress. Di blogspot sy menjumpai beberapa kesulitan, salah satunya spt yg Saudara temui jg.
Assalamu’alaikum…
saya mhsiswa jrusan akuntansi, konsentrasi akuntansi sektor publik.
saat ini, saya akan menyusun skripsi tepi masih bingung menentukan topiknya, kira2 topik yang menarik untuk saya teliti apa ya pak? terima sebelumnya..
Maaf sy tdk menguasai isu terkait disiplin akuntansi. Trims.
selamat malam Pak Asropi, saya ingin menanyakan bagaimana sih posisi kuesioner dalam sebuah penelitian yang menggunakan teknik analisa kualitatif, terimakasih sebelumnya.
Karakter penelitian yg murni kualitatif adalah pada kedalaman informasi yang diungkapkan pd penelitian tersebut. Sementara itu, kuesioner tidak memadai untuk kepentingan tersebut. Dalam penelitian sosial, kuesioner digunakan untuk mengumpulkan data yg selanjutnya dianalisis secr kuantitatif.
Jd dengan kata lain, kita tidak bisa menggunakan kuesioner dalam penelitian yang menggunakan teknik analisa data kualitatif. apa seperti itu pak ? terimakasih sebelumnya . .
Sudah jelas, kuesioner itu instrumen penelitian kuantitatif. Ok.
Pa. Kalo judul evaluasi perda no bla bla bla itu menggunakan metode kualitatif atau kuantitatif. Trimaksih pa
evaluasi kebijakan pada umumnya menggunakan metode kualitatif.
Terima kasih Bapak Asropi, sudah menyediakan forum konsultasi bagi mahasiswa.. Begini Pa, saya kebetulan jurusan MSDM dan bekerja di bagian yang menangani kepegawaian.. Saya berniat mengambil judul skripsi yang memerlukan analisa skripsi kualitatif daripada analisa kuantitaf.. Namun, belum ada bayangan seperti apakah judul yang relevan dengan analisa kuantatif.. Mohon pencerahannya pak? terima kasih sbelumnya..
Pada dasarnya setiap topik yang relevan untuk sebuah skripsi, dapat didekati dengan pendekatan kualitatif maupun kuantitatif. Pilihan anda untuk kualitatif maupun kuantitatif, lebih didasarkan pada pertimbangan kecenderungan keyakinan paradigmatik anda terhadap salah satu dari kedua pendekatan yang ada. Semisal, jika saudara lebih cenderung melihat suatu fenomena berdasarkan obyektifitas, maka pilihlah pendekatan kuantitatif. Di sisi lain, jika Saudara lebih suka melihat suatu fonemena menurut subyktifitas individu, saudara lebih cenderung kualitatif. pertimbangan lain, adalah pada penguasaan saudara terhadap teknik yang mesti dikuasai pada kedua pendekatan tersebut. jangan saudara memilih kuantitatif, jika saudara tidak mampu bahkan tidak suka dengan teknik analisis kuantitatif.
namun demikian, judul-judul tertentu terkadang mencerminkan pendekatan yang digunakan. seperti judul yang menunjukan pengaruh variabel X terhadap vaiabel Y, menunjukkan kuantitatif. penelitian evaluatif dan penelitian study kebijakan, seringkali bersifat kualitatif.
Assalamualaikum pak asropi salam kenal, saya mahasiswa ilmu pemerintahan, saya mau bertanya tentang skripsi saya dengan judul peran sekolah dalam sosialisasi politik di SMA N 1 Purwodadi., yang saya bahas didalamnya terkait kegiatan intrakurikuler dan ekstrakurikuler.
rumusan masalah saya:
a. Bagaimana proses sosialisasi politik di SMA Negeri 1 Purwodadi ?
b. Bagaimana hasil sosialisasi politik di SMA Negeri 1 Purwodadi?
definisi konsep saya :
a) Sosialisasi politik
Sosialisasi politik yaitu suatu proses dimana seseorang mempelajari dan menumbuhkan pandangannya tentang politik. Hasil dalam sosialisasi politik seseorang akan menghasilkan suatu pemahaman tentang sistem politik itu sendiri melalui proses pendidikan politik.
b) Sekolah
Lembaga yang dirancang untuk mendidik peserta didik di bawah pengawasan pendidik melalui pendidikan intrakurkuler dan ekstrakurkuler.
saya menuliskan di definisi operasional saya sebagai berikut:
a) Peran sekolah Melalui kegiatan intarkurikuler
– Pemahaman Siswa terhadap Materi Pembelajaran
– Keterlibatan Siswa Dalam kegiatan Proses Belajar Mengajar
– Penilaian Siswa Terhadap Pembahasan Materi Yang Berkaitan dengan Politik di Sekolah
b) Peran sekolah Melalui Kegiatan Ekstrakulikuler
– Pemahaman Siswa Terhadap Pentingnya Berorganisasi
– Keterlibatan Siswa dalam Kegiatan Diluar Jam Mata Pelajaran
– Penilaian Siswa Terhadap hasil kegiatan Ekstrakurikuler disekolah
Apakah menurut bapak hal diatas ada yang tidak nyambung dalam pembahasan di skripsi saya: karena di bab 3 setelah saya melakukan penelitian, saya revisi berulang2. terimakasi.
Wa’alaikum salam wr wb.,
Maaf baru balas ya. Mbak Putri, Kalau tulisan ilmiah itu, mesti konsisten dari awal sampai akhir tulisan. Apa yg jadi rumusan masalah, itu pula yg dituju, yg dicari landasan teorinya, yg dicari jawabannya melalui pengumpula dan analisa data, dan yg disimpulkan diujungnya.
Dari tulisan Saudari, tampak bersumber dari kebingungan Saudari memahami “konsep” yang digunakan dalam penelitian. Dalam penelitian kuantitatif, ini yg disebut dengan “variabel”. Ada cara sederhana mengenali konsep tersebut, lihat rumusan masalah Saudari dan cari key word-nya di sana. Dengan demikian, dari rumusan masalah Saudari, kita temukan konsep “proses sosialisai politik” dan “hasil sosialisasi politik”. Kedua konsep ini lah yg kemudian didalami dengan teori, selanjutnnya dirumuskan definisi keduanya, baik secara konseptual maupun operasional.
Dengan demikian, Saudari nanti mendefinisikan secara konseptual yg dimaksud dengan “proses sosialisasi politik” dan “hasil sosialisasi pllitik”. Demikian pula saudari merumuskan definisi operasional dari kedua konsep tersebut. Definisi operasional berhubungan dg bagaimana Saudari nantinya mengukur kedua konsep tersebut.
Semoga bermanfaat.
Selamat sore Pak, saya mahasiswa semester akir dan ini lagi sibuk2nya buat skripsi tapi saya bingung mau ngambil judulnya, kebetulan kami nnti ngajarnya di smk jurusan teknik, mohon bantuannya..
Saudari Meisa, yang pertama kali mesti Saudari lakukan adalah mengenali bidang atu aspek tertentu dalam disiplin ilmu saudari yang Saudari tertarik untuk mendalaminya atau menjadi ahli dalam bidang tersebut. Sebagai contoh, saya tertarik untuk mendalami “implementasi kebijakan publik” yang merupakan bagian dari disilin ilmu administrasi publik.
Selanjutnya, Saudari inventarisir berbagai masalah terkait bidang atau aspek tersebut. Masalah dimaksud dapat berupa masalah praktis maupun masalah teoritis. Dari berbagai masalah yang berhasil dikenali tersebut, pilih satu masalah untuk menjadi fokus penelitian. Rumuskan dalam bentuk “pertanyaan penelitian”. Adapun masalah yang dipilih harus memenuhi kriteria: a) data tersedia, b) data dapat diakses dan c) dapat disusun laporan dalam batas waktu dan keuangan Saudari. Sebagai contoh, saya melihat adanya kegagalan dalam implementasi suatu kebijakan tertentu. Atas dsar ini, selanjutnya saya rumuskan pertanyaan “mengapa implementasi kebijakan “X” tidak berhasil?”.
Semoga bermanfaat.
Assalamualaikum.. pak saya mahasiswa jurusan akuntansi-konsentrasi sektor publik, saya sudah menentukan topik skripsi tentang “pelayanan haji” tapi masih bingung variabel apa yang akan saya teliti dan metode apa yang akan saya gunakan.. sehingga masih bingung untuk menentukan judul skripsinya .. mohon sarannya pak, terimakasih
Waalaikum salam wr wb,
Coba Saudari identifikasi dulu berbagi masalah khususnya yg terkait dengan keuangan dalam pelayanan haji!. Setelah itu, pilih mana yang paling mungkin dipilih sebagai fokus penelitian Saudari. Sebagai contoh: pengelolaan dana haji, SIMAK dana haji, investasi syariyah untuk kesejahteraan jamaah, dan lain-lain. Coba pelajari isu aktual dan buka pula UU yang terakhir terkait haji, mungkin bisa menambah luas cakrawala Saudari terkait fokus penelitian yang akan dipilih.
Adapun untuk pilihan metodologi, umumnya tergantung pada tujuan penelitiannya. Jika tujuan Saudari adalah memberikan penjelasan hubungan antar variabel dan uji teori, maka sangat cocok dengan pendekatan kuantitatif. Sedangkan pendekatan kualitatif biasanya digunakan untuk tujuan deskriptif dan eksploratif. Namun demikian, sebenarnya pendekatan apapun prinsipnya bisa digunakan untuk fokus penelitian. Hal ini karena pilihan metodologi sesungguhnya bersifat paradigmatik, yang sangat ditentukan oleh paradigma peneliti dalam melihat realitas. Terima kasih
assalaamu’alaikum…
saya mahasiswi jurusan administrasi negara di salah satu sekolah tinggi swasta. sekarang ini saya sedang melaksanakan ristek( riset&praktek).namun saya menemui kendala karena belum terfikirkan nya topik apalagi judul untuk penelitian ini.karena saya blm menemukan masalah dlm hal ini. saya ingin memohon bantuan kepada bapa untuk dapat memecahkan masalah ini. saya mengambil lokus pada bag.pemerintahan di setda.rencananya saya ingin menggunakan metode kualitatif pak
Wa’alaikum salam wr wb.,
Mengapa Saudari memilih bidang pemerintahan setda sebagai lokus? Adakah yg menarik? Jika ada, mungkin hal menarik tersebut dapat menjafi fokus penelitian Saudari. Selain itu, Saudari juga bisa menentukan fokus penelitian dengan cara lain. Coba Saudari identifikasi berbagai masalah yg berkembang pada bidang pemerintahan tersebut, pada aspek: SDM, sarana prasarana, Keuangan, kebijakan, kelembagaan, SOP, dan pelayanan. Selanjutnya, pilih satu masalah yg bisa diangkat sebagai fokus penelitian, berdasarkan pertimbangan ketertarikan Saudari, ketersediaan data, dan aksesabilitas atas data dan sumber data.
Saudari juga bisa memulai pencarian fokus penelitian dari bidang pengetahuan atau keahlian yg ingin saudari dalami, semisal kinerja sdm, kinerja organisasi, perumusan kebijakan, implementasi kebijakan, budaya kerja, dll.
saya akan mengerjakan skripsi, topik yang ingin saya angkat mengenai sistem pemilihan ketua osis secara online berbasis android menggunakan fitur deteksi wajah sebagai autentikasi. latar belakang saya mengambil topik ini adalah karena pemilihan tersebut masih dilakukan secara manual, saya juga ingin mempermudah para calon pemilih dalam melakukan pemilihan. yang ingin saya tanyakan, dimana saya bisa melakukan penelitian pada kasus ini? saya akan merancang bangun suatu sistem aplikasi, apakah dengan hanya merancang bangun dapat dikatakan saya telah melakukan penelitian? jika belum, dimana saya bisa melakukan penelitian pada kasus tersebut?
terimakasih.
Saudari Janne, output dari penelitian Saudari dapat diklasifikasikan sebagai produk terapan. Proses penelitian Saudari sebenarnya dilaksanakan sejak Saudari mengidentifikasi masalah penelitian sampai Saudari mendapatkan rancang bangun. Model penelitian Saudari ini umum dilaksanakan pada peguruan tinggi yg menerapkan pendidikan terapan.
selamat sore pak, saya mahasiswi jurusan pariwisata yang sedang mengambil topik skripsi tentang dampak sosial ekonomi pada masyarakat dari adanya aktivitas pariwisata, yang saya mau tanyakan disini jika data saya berupa persepsi masyarakat yang dituangkan dalam bentuk kuesioner, lalu teknik analisis data apa yang saya akan gunakan jika dilihat dari variabelnya saya hanya memiliki 1 variabel. lalu apa diperlukan spss? terimakasih pak
Selamat Sore ajeng,
Saudari cukup gunakan saja deskriptif statistik. Analisis data berdasarkan mean, median, dan atau modus. SPSS sangat membantu Saudari.
terimakasih pak untuk responnya. saya punya pertanyaan lagi pak, apakah penelitian satu variabel terdapat hipotesis dan uji-uji lainnya pak? terimakasih banyak pak
assalamualaikum. Pak saya minta tolong mengenai topik yang akan saya ambil adalah ” Analisa upaya pengumpulan sumber pendapatan asli daerah terhadap peningkatan kemandirian keuangan daerah”, langkah pertama apa yang harus saya kerjakan agar, karena saya belum faham cara penyusunananya yang baik dan rasio apa yg dipakai dalam penelitian ini. terima kasih.
Wa’alaikum salam wr wb. Langkah pertama yg Saudara ambil adalah menentukan fokus penelitian Saudara. Dalam hal ini, Saudara mesti dapat menemukan masalah yg menarik dalam lingkup topik Saudara tersebut. Identifikasi masalah yg Saudara ingin tahu secara mendalam tentang hakekat masalah tersebut, masalah yg ingin Saudara kenali gambaran masalah tersebut, atau masalah yg ingin Saudara berikan penjelasan terkait sebab musabab masalah tersebut terjadi. Jika Saudara dapati banyak pilihan masalah, pilih yg paling mudah Saudara tindaklanjuti dg penelitian, pastikan adanya dukungan ketersediaan dan kemudahan data untuk diakses. Trims
To Ajeng,
Untuk penelitian statistik deskriptif satu variabel, Saudari tidak diharuskan memiliki hipotesa. Uji diperlukan untuk mengetahui vliditas dan reliabilitas instrumen penelitian., tapi tidak untuk uji asumsi klasik.
terimakasih untuk jawabannya pak. saya maubertanya lagi, apabila sy ingin menggunakan hipotesa bisa ya pak? apa harus ada uji yg lain juga jika sy menggunakan hipotesa? dan bagaimana jika variabel x saya jadi 2, misalnya dampak sosial dan dampak ekonomi? apa diperkenankan adanya hipotesa ? dan apakah teknik analisis data yg saya gunakan tetap sama yaitu statistik deskriptif dan mencar mean, median modus? terimakasih pak untuk waktunya 🙂
Kalau hanya satu varibel atau dua variabel yg tidak untuk diuji hubungnnya (sling terpisah), Saudara tidak harus pakai hipotesa. Hipotesa diharuskan ada, untuk penelitian dg tujuan uji hubungn dari sejumlah variabel (ada dependent dan independent variable)
maaf pak mau menanyakan.. saya mahasiswa adm.publik.. sdg dalam smt tua, ingin mengambil topik mengenai Kartu indonesia pintar. mnurut bapak apa fokus masalah yg menarik yg bisa sya ambil karena saya bingung ini kan program baru dri pmerintah.. mohon penjelasannya pak,trimakasih
Bagaimana kalau Kartu Jakarta Pintar (KJP) saja…karena program ini jelas sudah diimplementasikan. Isu terkait KJP antara lain ketepatan sasaran, efektivitas, dan keberlanjutan program.
untuk KJP saya kesulitan di lokasi dan datanya pak.. karena saya ada di gresik.. menurut bapak bagaimana??
assalamu alaikum pak,, apa saja yang harus dipersiapkan dalam penelitian tindakan kelas?
Penelitian tindakan kelas adalah penelitian yang pada hakekatnya merupakan upaya perubahan terhadap “kelas” melalui proses penelitian. Oleh karena itu, yang perlu Saudari miliki adalah “treatment” nya dulu…Saudari akan memberikan treatment apa pada kelas. Rumuskan indikator untuk mengukur perubahan kelas. Kemudian kumpulkan data awal berdasar indikator tersebut, sebelum treatment dilakukan. Selanjtnya, kumpulkan data setelah treatment dilakukan. jika perubahan belum sampai ditingkat yang diharapkan, lakukan treatment dan pengukuran secara berulang.
Assalamualaikum saya mau bimbingan skripsi boleh ya pak, saya ambil masalah pebelitian mengenai hubungan perilaku caring perawat dengan tingkat kepuasan pasien di ruang rawat inal nah jadi begini pak saya bingung kira kira data apa yg saya butuhkan untuk memperkuat masalah saya ini ya pak ? mohon masukannya pak, terimakasih banyak pak
Wa’alaikum salam Widia,
Ada masalah apa dengan “kepuasan pasien” di RS yang akan diteliti? kumpulkan info tentang hal tersebut, termasuk data-data pendukungnya seperti jumlah komplain dari pengunjung, info media dan sebagainya. setelah itu, cari teori yang melandasi asumsi saudari bahwa realitas kepuasan pasien di RS tersebut berhubungan dengan realitas “caring pesawat”. ok
terimakasih pak atas balasannya, saya mau tanya lg boleh ya pak. jadi saya mau melakukan penelitian di ruang rawat inap kelas III nah jadi teknik pengambilan sampel yang akan saya lakukan gimana ya pak?? penelitian saya kuantitatif, terimakasih pak
Widia,
Definisikan populasinya terlebih dahulu. Beri batasan waktu penelitian, misalnya bulan desember 2015, untuk memudahkan saudari menyusun sampling frame. Jika Saudari tidak membedakan karakter unsur dalam populasi, maka selanjutnya sampel bisa dipilih secara acak sederhana (simple random) atau systematic sampling. Tapi, jika Saudari melihat ada perbedaan yg perlu klasifikasi lagi dalam populasi, Saudari bisa menggunakan stratified sampling.
Melalui cara ini, usaha keras yg mesti lakukan adalah memastikan kuesioner sampai ke tangan responden dan mengisinya, padahal mereka lokasi tibggalnya cukup tersebar.
Saudari juga bisa gunakan teknik pengambilan sampel secara haphazard, serta merta saja siapa yg dapat ditemui dari unsur populasi. Tapi teknik analisisnya akan beda dari cara pengambilan sampel secara acak. Pada cara yg kedua ini, Saudari gunakan analisis non parametrik
Selamat siang pak,
saya seorang mahasiswi yang sedang menyusun tesis, penelitian saya bertema sistem informasi akuntansi dimana judul saya adalah Pengaruh Efektifitas Penerapan Sistem Informasi Akuntansi (X) terhadap Kepuasan User (Y1) dan Real Time Reporting (Y2) serta Implikasinya terhadap Organizational Impact (Z). Dari hal tersebut terdiri dari 1 variabel indipendent dan 3 variabel dependent. Penelitian saya menggunakan data primer yaitu kuesioner dengan range penilaian dari 1 sampai 5. pengolahan data yang akan saya gunakan adalah PLS (partial least square).kuesioner yang saya sebar ditujukan untuk 1 pengambil keputusan dan 1 untuk staff biasa di setiap bank yg menjadi sampel saya. permasalahan nya adalah ada 1 variabel yang hanya ditujukan untuk pengambil keputusan saja yaitu variabel organizational impact, sehingga pertanyaan hanya ditujukan untuk pengambil keputusan, saya sudah mencoba untuk memasukan semua data yang ke dalam smart PLS, tetapi karena adanya jumlah data yang tidak sama banyaknya untuk responden pengambil keputusan dan staff maka data tersebut tidak dapat diolah, apakah dengan kasus seperti ini saya harus mengolah data 2 kali?
Hipotesis saya adalah:
X berpengaruh terhadap Y1
X berpengaruh terhadap Y2
Y1 berpengaruh terhadap Z
Y2 berpengaruh terhadap Z
X berpengaruh langsung terhadap Z
Dimana dalam penelitian ini varieabel Y menjadi variabel intervening.
Mohon bantuan nya pencerahan nya pak, apakah saya harus melakukan pengolahan data 3 kali karena jumlah data yang tidak sama dari responden?jika tidak,bagaimana cara menyamakan jumlah data nya?apakah dengan menggunakan angka 0 tidak merusak data?
terima kasih banyak sebelum nya pak
Selamat sore Meita,
Menurut saya, level analisis penelitian Saudari adalah organisasi. Oleh karena itu, informasi akan semua variabel penelitian juga pada level organisasi. Dalam hal ini, yang perlu Saudari lakukan adalah mengumpulkan informasi akan variabel-variabel penelitian dari seluruh kasus yang menjadi sampel penelitian. Sebagai contoh, Saudari memilki Bank A sebagai salah satu sampel penelitian, maka Saudari mesti memiliki data variabel X, Y1, Y2, dan Z dari bank A tersebut. Demikian pula, untuk bank B, dan sampel seterusnya. Selanjutnya, ubahlah data pada variabel-variebel tersebut kedalam bentuk data komposit, sehingga setiap sampel “bank” kemudian hanya memiliki satu data x, y1, y2 dan z nya. Saudari akan memiliki tabel sebagai berikut:
Kasus X Y1 Y2 Z
Bank A Xa Y1a Y2a Za
Bank B Xb Y1b Y2b Zb
Bank C Xc Y1c Y2c Zc
dst
Analisis akan mudah dilakukan, semoga manfaat
selamat pagi pak,
saya seorang mahasiswi jurusan akuntansi yg sedang menyusun skrispi. cuman, sampai sekarang saya belum tahu judul saya.saya ingin mengambil judul yang berkenaan dengan metode kualitatif. dan kebetulan ada teman saya yang bekerja di UD ( Usaha Dagang ), ia mengatakan kalau mereka memakai metode fifo perpectual. kira-kira judul yang berkenaan dengan hal itu seperti apa , Pak ? mohon bantuannya.
Coba diskusikan lagi dengan teman saudari itu, identifikasi masalah yg ada terkait metode yg diterapkan. Mana yang menarik untuk Saudari dalami dari masalah tersebut? Mana yang mungkin didalami melalui penelitian? Pertimbangkan keterbatasan teknis
selamat malam pak saya nurul.. salam kenal
saat ini sya sedng melakukan penelitian terkait kinerja karyawn dengn pls. sya mau bertanya.
1. apakah penelitian pls ini memerlukan uji keseragamn dan kecukupan data karna dr jurnal serta skripsi yg saya baca tidak ada. dan sya ingin tau alasan jelasnya pak.
2. apakah kuesioner penelitian perlu dilakukan uji validitas dan reabilitas pak. karna setau saya dlm pls ada uji valid dan reabilitas juga.
mohon infonya pak. sedang dlm kondisi galau skripsi.
Selamat malam Nurul, maaf baru balas
1. PLS tidak memerlukan pemenuhan prasyarat sebagaimana digunakan pada statistik parametrik. Dengan demikian, PLS tdk mensyaratkan uji homogenitas, heterogenitas, dan asumsi klasik lainnya
2. Uji validitas dan reliabilitas instrumen adalah standar untuk uji statitik baik parametrik maupun non parametrik.
Trims
assalamualaikum pak.
langsung saja ya pak.
1. Upaya koordinasi pemerintah kelurahan kedung doro dengan pemerintah kecamatan dalam memberikan pelayanan e-ktp kepada masyarakat di kecamatan sunagan timur
2. Analisis pengelolaan administrasi pada kantor arsip perpustakaan daerah kabupaten nagan raya.
3. Analisis penerapan qanun no 3 tahun 2013 tentang penertiban pemeliharaan hewan ternak di kecamatan arongan lambalek kabupaten aceh barat.
Wa’alaikum salam wr wb.
Ada apa Pak?
assalamualikum pak, mohon bantuannnya pak saya mau mengambil skripsi tentang perilaku disfungsional auditor. menurut bapak lebih mudah untuk mengambil data di KAP atau BPK ya pak? apakah kuesioner saja sudah cukup apa perlu wawancara lansung? terimakasih pak
Waalaikum salam wr wb, Melati
Topik penelitian Saudari sangat menarik dan menantang, karena sensitif juga. Sebagai penelitian perilaku, akan lebih mendalam jika Saudari menggunakan pendekatan kualitatif. Masalahnya adalah pada kemampuan Saudari menemukan nara sumber yang tepat, yang mengetahui banyak perilaku auditor dan juga terbuka untuk menyampaikan pengetahuan dan pandangannya.
Karena penelitian ini untuk kepentingan penyusunan skripsi, saran saya coba Saudari diskusikan dulu dengan calon narasumber dari dua lembaga tersebut untuk peluang mendapatkan informasi terkait tujuan penelitian saudari. Jika tampak sulit mendapatkan data, sebaiknya Saudari segera beralih topik penelitian yg berbeda.
Trimakasih.
Selamat pagi Pak, saya Bila mahasiswa tingkat akhir
Pak saya memiliki kendala dalam penelitian tugas akhir, obyek yang saya teliti adalah PT TASPEN (Persero) dan saya mengambil judul tentang Analisis Tingkat Kepuasan Peserta Pensiun pada PT TASPEN (Persero), dan setelah saya dapat datanya hasilnya meningkat dari tahun ke tahun pak, sedangkan rumusan masalah saya adalah bagaimana pengaruh kualitas layanan terhadap kepuasan peserta pensiun PT TASPEN (Persero) dan variabel mana yang paling berpengaruh terhadap kepuasan peserta pensiun.
saya hanya diberi waktu mengerjakan Tugas Akhir dari Mei-Juli pak
lalu bagaimana solusi dari masalah yang saya hadapi ini pak?
apa saya tetap mempertahankan judul saya pak?
Mohon bantuannya Pak
Terima kasih
Saudari bisa melanjutkan analisis data di tahun tertentu saja, tidak perlu time series. Hal yg perlu Saudari perhatikan adalah sampel penelitian yg sebisa mungkin diatas 100 responden. Jika hal ini bisa Saudari segera lakukan, sangat mungkin dalam waktu 1 bulan penelitian bisa diselesaikan. Selamat berusaha.
Saya sedang mencari judul tugas akhir jurusan akuntansi, tapi saya bingung juful seperti apa yang baik dan mudah dipahami. Karna bagi saya yugas seperti ini masih sangat asing dan baru pertama kali saya hadapi pak, mohon masukannya..
Mas yusran, judul skripsi itu sebenarnya bisa ditetapkan setelah skripsi selesai. Hal yg penting dalam memulai penulisan skripsi bukan pada judul, tetapi pada penentuan fokus penelitian. Langkah yang mesti Saudara tempuh, pertama adalah memilih topik. Perhatikan dalam disiplin akuntansi, tentukan aspek apa yang saudara ingin dalami dan kuasai. Setelah saudara memilih satu aspek tertentu, kemudian kenali berbagai isu-isu yg berkembang dalam lingkup aspek tersebut. Pilih satu isu yang paling memungkinkan untuk dijadikan fokus penelitian skripsi, berdasarkan pertimbangan metodologi, waktu dan biaya. Sebagai tambahan, untuk mengenali isu-isu yg berkembang dlam aspek yg dipilih, mau tidak mau saudara harus banyak membaca berita dan tulisan hasil penelitian sebelumnya, baik skripsi, tesis, disertasi maupun artikel dalam jurnal yg terkai dg aspek tersebut. Semoga berhasil.
Assalamualaikum pak. Nama saya julisman. Saya adalah mahasiswa yang lagi ingin menyelesaikan perkuliahan saya dg judul skripsi analisa kualitas pelayanan di rumah sakit. Jdi yg ingin saya tanyakan.. Penyebaran kuesioner ini saya sebar ke rawat inap. Jdi apakah saya menyebar ke semua kelas atau satu kelas saja. Tolong referensi nya pak.
Waalaikum salam Julisman,
Kalau Saudara akan menulis tentang kualitas pelayanan di rumah sakit, dengan batasan “pelayanan rawat inap”, dan akan menggunaan kuesioner sebagai teknik pengumpulan datanya, maka yg perlu Saudara perhatikan adalah:
1. Keseluruhan anggota populasi (pasien rawat inap pada seluruh kelas) dlam kurun waktu penelitian.
2. Susun sampling frame
3. Tentukan jumlah sampel
4. Pilih sampel pada masing-masing kelas secara proporsional (proporsi relatif jumlah pasien rawat inap pada setiap kelas terhadap jumlah populasi)
Assalamu’alaikum pak, nama saya letty jurusan teknik elektonika
Pak saya baru mau bikin skripsi eksperimen (pendidikan), judul nya sdh ada
Tp pas observasi ke lapangan, ternyata kelas ny cuman 1. Dalam artian cuman ada populasi nya saja, kira2 bisa gak saya jadikan populasi itu sekaligus jadi sampel nya.?
Waalaikum salam wr wb., mbak Letty,
Dalam penelitian kuantitatif, untuk populasi dengan unsur kurang dari 100 sangat dianjurkan utk menggunakan seluruh unsur sebagai sampel penelitian. Sampling yang demikian disebut sampling jenuh. Hanya saja, mesti hati-hati dalam penggunaan teknik anlisis datanya. Sampling jenuh tidak bisa menggunakan statistik inferensial utk uji hipotesa. Trims.
Assalamualaikum wr wb,pak.
Saya Mahasiswa semester akhir jurusan akuntansi ingin menanyakan judul penelitian apa yg bisa saya gunakan untuk meneliti akuntansi di bidang asuransi?.Mohon Sekiranya Bapak memberikan gambarannya .Terima kasih
Coba Saudara identifikasi dulu berbagai masalah yang menarik pada bidang keilmuan Saudara. Perbanyak membaca jurnal relevan.
Assalamualaikum, saya masih dalam tahap proposal penelitian dengan judul Analisis Kinerja PT. PLN. Saya masih bingung di kerangka pemikiran dan fokus penelitian. Karena itu yang direvisi dari awal. Saya perbaiki, masih salah saja. Gimana ya Pak agar mudah memahami kerangka pemikiran.
Kerangka pemikiran sebenarnya bersifat khas bagi si peniliti, karena kerangka pemikiran menggambarkan prosedur yang akan ditempuh oleh peneliti dalam mendekati masalah penelitian. Pada kerangka pemikiran, tergambar juga dimensi-dimensi dari konsep yang akan diteliti.
assalamualaikum wr.wb
Pak saya baru ingin membuat skripsi, saya jurusan sistem informasi. Saya ingin mengambil judul mengenai Key Performance Indikator, Yang saya ingin tanyakan, lebuh baik saya mengambil sampel di perusahan yang berjalan di bidang apa agar lebih memudahkan saya dalam pengambilan data? dan metode apa yang paling baik digunakan? mohon pencerahannya .. terimakasih
Wa’alaikum salam wr wb.
Agry, sebenarnya setiap perusahaan dapat Saudara jadikan sebagai obyek penelitian. Perhatikan saja karakter dari perusahaan tersebut, khususnya dalam hal keterbukaan dan kemudahan untuk diakses. Jajagi terlebih dahulu, sebelum Saudara memililhnya sebagai lokus penelitian.
Penelitian terkait KPI, umumnya menggunakan telaah dokumen dan wawancara mendalm.
selamat malam pak. nama saya Arti, saya mahasiswa semester 7 yang akan melaksanakan magang atau prakter kerja lapangan. saya jurusan administrasi bisnis. pkl belum dilaksanakan tapi saya ingin mempersiapkan tema yang tepat untuk laporan saya nanti. kira-kira tema yang tepat untuk laporan saya nanti, dan sesuai dengan jurusan saya apa yah pak ?
saya mau tanya, saya sedang melakukan penelitian skripsi dengan judul evaluasi penyajian laporan arus kas dan analisa rasio arus kas, dengan mengunakan mix methode, teknik mix methodenya apa yang sesuai ya dengan judulnya dan bagaimana teknik pengaambilan datanya.
terimakasih
Pagi pak
Saya bekerja di bagian administrasi catering , apakah saya dapat mengambil judul berupa kuantitatif? Contoh judulnya apa?
Dapat saja Saudari lakukan penelitian kuantitatif. Contoh satu variabel, Saudari lakukan analisis kepuasan pelanggan carering. Untuk penelitian lebih dari satu variabel, korelasikan variabel kepuasan pelanggan dengan variabel kejelasan informasi lembaga kepada pelanggan.
Latar belakang masalah dengan judul pengaruh motivasi terhadap kinerja pegawai di universitas yang ada di palembang,,, mohon bantuanny
Silakan lakukan prasurvey terlebih dahulu tentang kinerja pegawai pada universitas lokus penelitian. Kenali problem kinerja pegawai di situ kemudian deskripsikan dalam latarbelakang. Setelah itu, rangkaikan dengan dugaan Saudari bahwa masalah kinerja pegawai tersebut dipengaruhi oleh motivasi pegawai.
Tutup latar belakang dengan rumusan masalah. Pada penelitian 2 variabel, rumusan masalah umumnya tentang hubungan variabel x dan vriabel y atau pengaruh variabel x terhadap variabel y.
Assalamuallaikum wr wb pak, nama saya putra
saya mempunyai permasalahan tentang penelitian sosial, saya ingin mengangkat judul tentang “kelompok sosial volunter sebagai stimulus kebutuhan informasi” mahasiswa, disini permasalahan saya pada penentuan informan penelitian, karena populasi yang saya ambil satu kelas, dan penelitian saya menggunakan kualitatif, apakah penelitian saya telah memenuhi keilmiahan jika data saya dengan observasi secara mendalam, dan beberapa orang untuk saya wawancarai?
dan judul saya apakah telah terstruktur, atau masih mengandung bias? terimakasih
Wa’alaikum salam wr wb.,
Mas Putra, jumlah informan untuk wawancara mendalam lebih ditentukan oleh kebutuhan peneliti akan jenis data, kedalaman dan ketersediaan informan yang memenuhi syarat sebagai informan. Jadi tidak ada rumus khusus untuk menentukan jumlah informan. Hanya saja yang perlu diperhatikan di sini adalah jika data hanya dikumpulkan melalui wawancara saja, maka diperlukan informan lebih dari satu. Jumlah informan ini diperlukan untuk kebutuhan triangulasi data penelitian.
Dalam kenyataannya, penentuan jumlah informan sangat dipengaruhi oleh keyakinan peneliti akan pemenuhan kebutuhan data. Dalam hal ini, peneliti diperkenankan memiliki 2 atau 3 orang informan saja, jika memang dia sudah yakin bahwa kebutuhan data telah terpenuhi dengan informan dalam jumlah tersebut.
Adapun untuk judul, sebaiknya merujuk saja pada rumusan masalah penelitian Saudara.
selamat pagi
saya lagi proses mengerjakan skripsi skrg, tapi masih bingung untuk objek penelitian
mungkin punya info perusahaan jasa yang sudah menerapkan activiry based costing?
terima kasih
maaf, saya tidak memiliki info yang saudari perlukan
selamat sore, saya mahasiswa semester akhir fakultas kesehatan. Saya mau bertanya, apkah bisa di judul skripsi kita tidak mencantumkan tahun penelitian mis : faktor faktor yang berhubungan dengan DM di Desa X. Awalnya saya mencantumkantahun penelitian lalu sama dosen pembimbing saya dihapus. jadi saya bingung, kenapa tahunnya dihapus dan apa bedanya dengan menggunakan tahun, apakah ada peraturan tertentu
terima kasih
Selamat pagi Tiara,
Judul yang baik itu mestinya dapat menggambarkan pokok isi dari tulisan seseorang. Oleh karena itu, untuk tulisan ilmiah seperti skripsi, tesis atau disertasi, cara yang paling mudah dalam merumuskan judul tulisan adalah merujuk pada rumusan fokus penelitian yang umumnya dirumuskan dalam masalah penelitian (research problem). Jika fokus penelitian saudari juga mencerminkan pembatasan waktu tertentu atas data yang diteliti, maka penulisan Tahun dalam judul penelitian akan lebih baik.
Namun demikian, sebenarnya tidak ada keharusan untuk menuliskan tahun dalam judul penelitian. Sebaiknya, ikuti saja ketentuan yang berlaku di kampus Saudari, jika ada pedoman penulisan skripsi khususnya yang terkait dengan penulisan judul. Jika tidak ada pedoman dimaksud, saran saya Saudari ikuti saja saran dosen pembimbing. Namun demikian, jika Saudari masih tetap meyakini bahwa batasan tahun tersebut perlu diinformasikan pada pembaca, sebaiknya tahun tersebut diuraikan saja dalam batasan penelitian atau ruang lingkup penelitian.
semoga bermanfaat
assalamu a’laikum pak, saya mahasiswa S2 ingin menanyakan untuk kelulusan MPA itu minimal nilainya berapa ya pak. apakah B- sudah memenuhi syarat kelulusan. Trm ksh.
Di STIA LAN Jakarta, untuk bisa menulis tugas akhir, mahasiswa S2 harus memperoleh minimal B untuk mata kuluah MPA. B- belum memenuhi syarat.
Assalamualaikum, pak boleh curhat ngak? sklian berikan solusi yah. sy kan jurusan akuntansi bagian perpajakan, sbnarnya bukan keinginan sy masuk di perpajakan namun mngkin sdh takdir yaa ^_^ krna setiap saat mnawar di mk lain selalu bentrokk kcuali perpajakan 😑. skrng sy smster akhir dan smntara mmbuat judul. tetapi bnyak kendala pada judul, soalnya msih kurang pemahaman cara membuat jdul proposal kayak gmana. judul saya itu ” Pengaruh pemahaman peraturan perpajakan dan sanksi perpajakan terhadap kepatuhan pajak ( studi pada UMKM kpp……..) nah yg sy ingin tnyakan, kira2 data yang perlu sy cari pada ( umkm ) apanya pak? jujur aja sy masih zonk soal penelitian 😑😑😑 mohon bimibingan pak makasih
Wa’alaikum salam w w,
Saudara definisikan dulu variabel penelitiannya. Apa yang saudara maksudkan dengan, “pemahaman peraturan perpajakan dan sanksi”?. Cari teori tentang “pemahaman”, kemudian kaitkan dengan peraturan perpajakan dan sanksi. Setelah itu, coba Saudara rumuskan sejumlah indikator untuk mengukur “pemahaman” tersebut. Instrument penelitian dalam peneltian-penelitian lain yang telah digunakan untuk mengukur pemahaman, bisa Saudara pertimbangkan untuk diadopsi.
lakukan cara yang sama untuk variabel “kepatuhan pajak”
selamat pagi pak, saya mau bertannya, skripsi saya mengenai faktor yang mempengaruhi ketidakberhasilan ibu dalam pemberia ASI di wilayah puskesmas “A” saya mau bertanya pak baiknya desain dan teknik sampling yang saya gunakan apa ya pak? trimakasih pak.
Anggota populasi penelitian Saudari itu seluruh ibu menyusui di wilayad puskesmas “A”. jika sampling frame tersedia, dan unsur dlam populasi sama dengan atau kurang dari 100, sebaiknya semua ditetapkan sebagai sampel penelitian. jika sampling frame tersedia, dan unsur dalam polulasi lebih dari 100, maka gunakan rumus-rumus yang ditawarkan oleh para ahli terkait jumlah sampel yang memdai sebagai representasi populasi. Akan tetapi ingat, jumlah minimal sampel adalah 100. Saudari bisa gunakan teknik “area sampling”, dengan menggunakan batas-batas adminitrasi RT atau RW.
jika sampling frame tidak tersedia, maka Saudari dapat memilih sample dengan penentuan quota terlebih dahulu. Besaran quota ini ditentukan dengan pertimbangan prediktif atas jumlah anggota populasi. Selanjutnya, Proses pemilihan sampling, dapat menggunakan teknik haphazard. Dalam teknik ini, siapapun ibu menyusui yang dapat dijumpai, Saudari pilih sebagai sampel penelitian. Lakukan ini berulang, sampai sampel memenuhi quota yang Saudari tetapkan. Haphazard ini juga bisa Saudari padukan dengan area sampling. Trims.
selamat pagi pak , saya punya tugas
pertanyaannya Berikan 2 (dua) judul dalam penelitian bidang manajemen yang dapat menggunakan analisis regresi/pengambilan keputusan. Serta minimal setiap judul berikan 2 (dua) hipotesis penelitiannya.
Saran saya, sebaiknya Saudara rajin-rajin saja ke Perpustakaan. Cari saja penelitian kuantitatif dengan variabel X lebih dari satu. mungkin saja, itu cocok dengan tugas Saudara. Trims
Perkenalkan nama saya Risa, mahasiswa yang sedang menempuh skripsi. Saya meneliti tentang kebangkrutan perusahaan menggunakan analisis diskriminan. Terdapat beberapa pertanyaan yg menjadi kendala saya mengerjakan tugas akhir:
1. Dalam penelitian saya, asumsi kesamaan varian tdk terpenuhi. Ternyata terdapat beberapa outlier data (3 sampel). Tetapi saat data outlier dihilangkan malah menurunkan hasil klasifikasi dan uji beda antar kelompok. Asumsi kesamaan varian jg blm terpenuhi. Apabila data outlier masih dimasukkan dalam data penelitian, apa akan berpengaruh? Karena data tersebut memang begitu adanya (asli), sehingga saya masih ragu untuk menghilangkan data outlier.
2. Uji normalitas pada analisis diskriminan menggunakan nilai residual atau nilai per variabel ya?
Terimakasih sebelumnya.
Risa Puspitarini,
1. Pada analisis diskriminan sebaiknya tidak ada data outlier pada variabel independen. jika data outlier ini tidak dikeluarkan, maka sangat mungkin berefek pada tidak terpenuhinya asumsi-asumsi yang disyaratkan. Untuk kasus saudari, tidak terpenuhinya asumsi kesamaan varian pada dasarnya hanya berimplikasi pada estimasi atas hasil penelitian yang kurang akurat (bisa saja terlalu rendah atau terlalu tinggi). Tetapi hasil penelitian tetap boleh dianalisis. Namun demikian, jika saudari masih ada waktu, ada baiknya menambah jumlah sampel penelitian, dengan aukuran sampel yang setara antar kelompok yang dibandingkan.
2. Pada analisis diskriminan, uji normalitas dilakukan pada variabel independen. Dalam hal ini, ada perbedaan pandangan dalam sejumlah literatur tentang hal yang diujikan, yaitu antara residual dan data mentah.
Selamat Malam Pak. Saya berencana mengusulkan Proposal Penelitian Dosen Pemula, akan tetapi saya masih bingung untuk teorinya sebaiknya menggunakan teori apa? Jika berkenan saya mohon bimbingan Bapak. Judul penelitian saya “Analisis Dampak Sosial Pariwisata Terhadap Pengerahan Pekerja Anak Perempuan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika Ditinjau Dari Undang-Undang RI No. 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak”
Terima kasih atas bantuannya.
Mey Susanti AS,
judul Saudari sangat menarik, dan saya mengapresiasi betul jika Saudari lanjutkan untuk penelitiannya. Saya pernah membimbing beberapa mahasiswa program sarjana dan magister yang melakukan kajian terkait analisis dampak sosial, tetapi dalam konteks yang berbeda dengan penelitian Saudari. Sayangnya saya belum mendalami substansi dampak terkait tenaga kerja anak perempuan. Untuk pengayaan wawasan, mungkin Saudari perlu berkorespondensi dengan pusat studi pariwisata UGM atau setidaknya membaca jurnal yang mereka terbitkan. Sukses untuk Saudari.
Maaf sebelumnya,…
Saya sangat terbantu dengan adanya blog Bapak, namun ada beberapa masukan yang sekiranya dapat segera dilaksanakan, seperti memperbaiki beberapa konten yang hanya berisi judul tanpa adanya isi konten. Salah satunya adalah “uji validitas dan reliabilitas instrumen penelitian”.
Sebentar ya mas Maulana,
bahan sedang disiapkan
Siap pak, terima kasih…
Smoga ilmu yang bapak share disini dapat bermanfaat bagi kami2 para mahasiswa yang sedang menyusun penelitian….
Terima kasih
asalamualaikum pak.
pak mahon maaf menggangu waktu bapak saya neneng mahasiswa tingkat akhir jurusan akuntansi. pak saya ingin meminta pendapat bapak jadi di jurnal utama saya itu judulnya ‘Pengaruh gaya kepemimpinan, inovasi terhadap strategi diferensiasi dan kinerja perusahaan’. sedangkan judul skripsi yang saya angkat itu “pengaruh gaya kepemimjnnpinan, inovasi, strategi diferensiasi terhadap kinerja perusahaan”. dijurnal utama itu strategi diferensiasinya sebagai intervening, sedangkan diskripsi yang saya angkat strategi diferensiasinya saya jadikan variabel bebas. menurut bapak alasan yang saya berikan kira kira apayah pak mohon bantu jawab pak. terimakasih pak
Waalaikum salam wr wb.
Jika tulisan anda dlm jurnal harus merupakan publikasi dari skripsi, maka tentu ada masalah jika berbeda. Akan tetapi jika, tulisan di jurnal boleh merupakan pengembangan dari skripsi, maka tdk ada masalah jika ada sedikit perbedaan. Bacaan anda tentang strategi diferensiasi sebagai intervening variable bisa jadi baru anda fahami setelah skripsi selesai dilaksanakan. Kemudian data yg sama anda olah sesuai pemahaman baru anda. Begitu ya kira-kira
skripsi yang saya angkat itu pengembangan dari jurnal utama pak, tapi saya masih bingung pak memberikan alasan yang tepat untuk variabel intervening ini pak saya menambahkan jurnal pendukung tentang strategi diferensiasi terhadap kinerja perusahaannya. alasan saya mengubah intervening menjadi variabel independen itu karena diferensiasi itu juga dapat berpengaruh langsung juga terhadap kinerja perusahaan tanpa harus menjadi variabel intervening saya merujuk ke jurnal pendukung saya pak. tetapi alasan saya masih kurang tepat menurut dospem saya pak kira-kir menurut bapak alasan yang tepat untuk masalah saya ini apa yah pak mohon bantuannya pak. terimakasih.
Oh. Saya salah tangkap. Sy pikir anda yg menulis artikel jurnal berdasarkan skripsi anda.
Rupanya anda mau menjadikan intervening varible menjadi variabel independent, dari hasil research orang lain. Sebaiknya anda bisa membuktikan pada dosen bahwa pengaruh X1 dan X2 terhadap intervening varible relatif lemah atau bertentangan dg hasil penelitian lain. Coba cari penelitian lain yg menunjukan bahwa pengaruh X1 dan X2 terhadap Intervening variable tidak signifikan. Anda juga bisa mencari pendapat ahli yg sejalan dg gagasan anda.
Namun, jika anda tdk dapatkan pendukung tersebut, sebaiknya ikuti dosen pembimbing saudara.
oh begitu baik lah pak terimakasih pak sangat membantu pendapat bapak
oh iyah pak kalau hanya berpengaruh positif tetapi tidak signifikan apakah itu bisa jadi alasan yah pak
Kalau tidak signifikan, artinya pengaruhnya sangat kecil. Bahkan bisa diabaikan. Silakan. Semoga sukses selalu
ass pak saya resi sedang membuat tesis dengan judul ” faktor determinan pemilihan tenaga penolong persalinan di wil kerja puskesmas” saya mengunakan metode kuantitatif dengan memakai koesioner dan terdapat 9 variabel yg akan diteliti. pertanyaan saya pak saat membuat proposal apakah harus di teliti terlebih dahulu validitas dan reabilitas koesiner atau sesudah ujian proposal saja baru di teliti validitas koesioner ????? nuhun pak
wa’alaikum salam.
Maaf baru balas, banyak kesibukan akhir tahun. Terkait tesis Saudari, sebaiknya uji instrumen dilaksanakan setelah ujian proposal saja. Hal ini dikarenakan, pada saat ujian proposal, sangat mungkin ada penambahan teori dari dosen atau bahkan saran perubahan atas teori yang Saudari pilih. Sementara itu, instrumen penelitian dikembangkan dari teori yang Saudari bangun dalam proposal penelitian. Semoga dapat membantu.
Mantap, sangat membantu
Saya sedang mengerjakan tugas akhir pak, mau tanya kan saya melakukan penelitian kualitatif terkait dengan suatu program di sekolah pak .. dan untuk kegiatannya itu tergantung dari peserta didik mau kapan dan dimana kak. Kalau misalnya pas kita mau meneliti dan ternyata kegiatan tersebut sudah selesai untuk setiap kelas . Apakah bisa data diambil dari wawancara saja dan ambil foto kegiatan pak? Karena memang keterbatasan waktu juga , apakah bisa ? Terimakasih .
Ya. Saudari bisa mengumpulkan data dengan wawancara mendalam. Yang penting diperhatikan adalah bahwa narasumber adalah mereka yang mengetahui benar data dan informasi yg saudari butuhkan.
Assalamualaikum
Selamat siang pak
Mohon bimbingannya pak. Saya dari jurusan jurnalistik mengambil judul tingkat kepuasan mahasiswa terhadap kualitas pemberitaan di media online detik.com yang saya ingin tamyakan apakah teori use and gratification cocok untuk penelitian saya dan apakah layah jika saya mengambil mahasiswa jurnalistik sendiri sebagai populasi dan sampel.. terima kasih..
Wa’alaikum salam wr wb. Sy tidak memiliki back ground keilmuan jurnalistik, jadi untuk teori sy tidak bisa berpendapat. Adapun ttg populasi dan sampel, Saudari dapat saja memilih populasi riset tsb adalah mahasiswa jurnalistik. Namun hal tsb, idealnya sudah ternarasikan dalam latarbelakang. Dlm hal ini perlu ada penjelasan ttg masalah apa yg berkembang terkait fokus pada populasi tersebut?. Dengan demikian, batasan populasi sdh dikenali sejak bab pendahuluan, khususnya pasa latar belakang.
Assalamualaikum
Mohon bimbingannya pak. Saya Dewi mahasiswa psikologi sedang berada di tingkat akhir, sampai sekarang saya belum menemukan judul yang pas. tetapi saya tertarik membahas mengenai catcalling. tapi saya tidak tahu harus saya apakan
terimakasih
Wa’alaikum salam wr wb.
Semoga mbak Dewi sehat selalu ya. Untuk judul, dipikirkan setelah fokus penelitian ditemukan. Nah sekarang, apa yang akan menjadi fokus penelitian mbak Dewi?. Fokus penelitian biasanya difahami sebagai masalah penelitian. Adapun masalah penelitian dicirikan oleh adanya kesenjangan antara kondisi “seharusnya” dengan kondisi “senyatanya”, atau antara “teori” dan “praktek”. Nah, dengan topik “catcalling”, ada masalah apa saja dalam topik tersebut? Perhatikan kesenjangannya. Jika sudah teridentifikasi sejumlsh masalah (harus jelas seharusnya vs senyatanya atau teori vs praktek), pilih satu masalah yg layak sebagai fokus penelitian skripsi.
Semoga bethasil.